Manna, 28 Oktober 2022
KPPN Manna mengadakan Kegiatan Seragi Gugus Kendali Mutu Penguatan Manajemen Internal.
Kegiatan Seragi (sejam Berbagi Ilmu) merupakan inovasi dari KPPN Manna yang bertujuan untuk meningkatkan kompetensi pegawai
Kegiatan dilaksanakan secara di Ruang Kolaborasi Pukul 16.00 sampai dengan Selesai.
Seluruh Pejabat dan Pegawai menjadi peserta dalam kegiatan Gugus Kendali Mutu tersebut.

Manna, 17 Oktober 2022 KPPN Manna mengadakan Kegiatan Seragi Gugus Kendali Mutu Penguatan Kapasitas Perbendaharaan. Kegiatan Seragi (sejam Berbagi Ilmu) merupakan inovasi dari KPPN Manna yang bertujuan untuk meningkatkan kompetensi pegawai Kegiatan dilaksanakan secara di Ruang Rapat Pukul 14.00 sampai dengan Selesai. Seluruh Pejabat dan Pegawai menjadi peserta dalam kegiatan Gugus Kendali Mutu tersebut. Agenda dalam Gugus Kendali Mutu sehubungan Standarisasi Peran KPPN. Narasumber pada kegiatan tersebut adalah 1. Internalisasi Materi Hasil Diklat/Sosialisasi/Workshop, narasumer Imam Satriawan. 2. Refreshment Akuntansi dan Pelaporan, narasumber Kepala Seksi VeraKI 3. Pembinaan Pejabat Perbendaharaan, narasumber Kepala Seksi PDMS 4. Refreshment Pelaksanaan Anggaran, narasumber Kepala Seksi PDMS #KPPNMannaTAKTIS

Manna, 12 Oktober 2022 KPPN Manna mengadakan Kegiatan Sosialisasi Langkah-Langkah Menghadapi Akhir Tahun 2022 dan Pendampingan Penyusunan Laporan Keuangan Tingkat Satker Triwulan III Tahun 2022 Kegiatan dilakukan pada tanggal 12 Oktober 2022 secara offline di Ruang Aula KPPN Manna dengan mengundang 1 pejabat pengelola keuangan dan 1 operator penyusun laporan keuangan Kegiatan dimulai pada Pukul 09.00 WIB dan dibuka oleh Ibu Lia Amalia selaku Kepala KPPN Manna dan turut serta dihadiri oleh perwakilan Kanwil DJPb Provinsi Bengkulu Bapak Samsul Huda Kepala Bidang Supervisi KPPN dan Kepatuhan Internal Narasumber dalam kegiatan sosialisasi Langkah-langkah menghadapi akhir tahun adalah Kepala Seksi PDMS KPPN Manna, Lukman Harun Narasumber dalam kegiatan Penyusunan Laporan Keuangan Tingkat Satker Triwulan III adalah Kepala Seksi VeraKI, Mulyanto. beberapa kesimpulan dari kegiatan tersebut adalah: 1. Langkah-langkah menghadapi akhir tahun meliputi bulan Oktober dan November 2022, sedangkan pelaksanaan akhir tahun adalah bulan Desember 2022. 2. Dalam rangka mengendalikan pengeluaran negara, diatur batas-batas pengajuan SPM dari satuan kerja dimulai bulan Oktober sampai dengan Desember 2022. 3. Dalam hal penyediaan kas negara, setiap satuan kerja diwajibkan menyampaikan RPD Bulanan. 4. Penyelesaian retur dan persetujuan pengajuan data kontrak/perubahan data kontrak dan/atau SPM diluar batas waktu yang ditetapkan diatur lebih lanjut oleh Direktur Pelaksanaan Anggaran. 5. Pencetakan laporan keuangan triwulan III tahun 2022 tidak bisa dilakukan pada aplikasi sakti, tetapi dilakukan pada aplikasi monsakti 6. Untuk mendapatkan hasil maksimal, pencetakan pada aplikasi monsakti sebaiknya dilakukan pad atanggal 24 oktober 2022 pada pukul 06.00 WIB. 7. Batas penyampaian laporan keuangan triwulan III tahun 2022 adalah tanggal 31 Oktober 2022 8. Memastikan satker sudah melakukan penginputan transaksi pada triwulan III 2022. 9. Memastikan satuan kerja sudah melakukan proses rekonsiliasi dengan terbitnya Surat Hasil Rekonsiliasi. 10. KPPN Manna akan mengadakan konsulen (konsultasi online) setiap hari melalui aplikasi zoom meeting. #KPPNMannaTAKTIS

Halo sanak Manna! Selasa, 18 Oktober 2022 KPPN Manna mengadakan Beringgak (Briefing Pagi dengan Kepala Kantor dan Kepala Kantor Wilayah). Senin Beringgak merupakan inovasi antara Kanwil Ditjen Perbendaharaan Provinsi Bengkulu dengan KPPN diwilayahnya. Inovasi ini dilaksanakan melalui daring dan dilaksanakan seminggu sekali pukul 08.00 s.d 11.00WIB Kata Beringgak diambil dari Bahasa Manna yang artinya bersiap-siap.

Jumat,14 Oktober 2022 KPPN Manna mengadakan Seragi(Sejam Berbagi Ilmu) Selasa Seragi merupakan inovasi KPPN Manna yang bertujuan untuk meningkatkan kompetensi semua pegawai melalui kegiatan Gugus Kendali Mutu, Bincang-bincang dan lain lain. Inovasi ini dilaksanakan di hari Selasa. Kata seragi diambil dari Bahasa Manna yang artinya sama, kegiatan ini untuk menyamakan kompetensi di antara pegawai Kegiatan Seragi diadakan pada Pukul 16.00 WIB bertempat di Ruang Rapat KPPN Manna Lia Amalia, Kepala KPPN Manna menjadi Narasumber dari kegiatan tersebut, sedangkan pesertanya adalah seluruh pejabat pengawas dan pegawai KPPN Manna Kepala KPPN memulai pemaparan dengan menyampaikan progress, monitoring dan evaluasi terkait Persiapan penilaian Pembangunan ZI Menuju WBK-WBBM Selama Bulan September 2022, diantaranya adalah: 1.Penyelesaian tugas pembangunan ZI menuju WBK ini merupakan tugas Bersama seluruh pegawai, sehingga peran serta dari bapak dan ibu seluruh pegawai sangat dibutuhkan. 2.Kepala KPPN Memulai pemaparan Pembangunan Zona Integritas menuju WBK KPPN Manna yang terdiri dari: - Profil Kantor - Matriks Perubahan dan Strategi - Inovasi - Prestasi - Kunci Sukses - Testimoni Simulasi pemaparan tersebut membutuhkan waktu 18 menit. Waktu tersebut sudah sesuai dengan kriteria pada saat pemaparan disediakan waktu 15-20 menit. 3.Semua pegawai tetap mendokumentasi semua kegiatan dalam rangka pembanguan ZI Menuju WBK untuk Enam Komponen Pengungkit tersebut adalah - Manajemen Perubahan - Tata Laksana - Manajemen SDM - Akuntabilitas - Pelayanan Publik - Pengawasan Tindak lanjut dari hasil evaluasi 1.KPPN Manna diharapkan menyiapkan diri dalam rangka persiapan penilaian yang dilakukan oleh inspektorat jenderal selaku tim penilaian nasional 2.Semua pegawai diharapkan mempelajari paparan pembangunan zona integritas menuju WBK

Manna, 11 Oktober 2022 KPPN Manna mengikuti kegiatan Rapat Koordinasi Teknis Alco Periode Realisasi s.d 30 September 2022 Kegiatan dilaksanakan secara daring melalui ZOOM Meeting Kegiatan dipimpin oleh Kepala Kanwil DJPb Provinsi Bengkulu dan diikuti oleh 40 peserta dari Kementerian Keuangan dan Badan Pusat Statistik Pembahasan meliputi: a. Isu/Kendala Pelaksanaan/Realisasi APBN pada bulan September 2022; b. Pemantauan atas kondisi ekonomi, keuangan dan masyarakat terkait dampak kebijakan BBM pada wilayah kerja masing-masing; c. Rekomendasi/usulan kebijakan untuk mendukung stabilisasi ekonomi dan/atau pelaksanaan tugas fungsi masing-masing unit; dan d. Informasi lain yang perlu disampaikan. Sedangkan rekomendasi dalam laporan ALCo 1) Perlu percepatan penggunaan Belanja Tidak Terduga serta Earmark 2% DTU sebagai bantalan sosial untuk mengendalikan laju inflasi khususnya berupa program untuk mendukung stabilnya inflasi pada sektor transportasi di Provinsi Bengkulu. 2) Provinsi Bengkulu masih berada pada level pembangunan daerah rendah. Sementara itu, Belanja Pemerintah khususnya melalui TKDD memberi pengaruh besar pada perekonomian daerah sehingga diperlukan kebijakan peningkatan kualitas belanja pemerintah daerah di Provinsi Bengkulu. Praktik pengelolaan keuangan negara yang telah diterapkan pada K/L (Pempus) perlu pula diimplementasikan pada Pemda contohnya Implementasi IKPA Daerah. #KPPNMannaTAKTIS