Pada Rabu, 21 Mei 2025, kegiatan Kemenkeu Goes to School yang dilaksanakan oleh KPPN Tual bekerja sama dengan Kemenkeu Satu Kei, yang terdiri dari Bea Cukai Tual dan KP2KP Langgur, sukses menarik perhatian ratusan siswa di SMA Negeri 3 Kabupaten Maluku Tenggara. Kegiatan ini bertujuan untuk memperkenalkan dunia keuangan kepada generasi muda, dengan fokus pada pemahaman mengenai APBN, Bea Cukai, Pajak, dan PKN STAN. Acara ini dihadiri oleh perangkat sekolah dan seluruh siswa kelas 11 yang turut aktif dalam diskusi dan tanya jawab.
Kegiatan ini dimulai dengan pemaparan materi yang disampaikan oleh Bapak Muslim, Kepala KPPN Tual. Beliau memberikan penjelasan yang mendalam mengenai Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) serta peran pentingnya dalam perekonomian Indonesia. Materi ini berhasil memantik perhatian siswa karena sifatnya yang sangat relevan dengan kehidupan sehari-hari mereka, terlebih terkait dengan alokasi anggaran untuk pembangunan daerah. Keahlian dan pengalaman Bapak Muslim dalam menjelaskan materi yang kompleks membuat para siswa dapat memahami konsep APBN dengan lebih mudah dan jelas.
Sesi yang paling dinantikan oleh para siswa adalah pemaparan mengenai PKN STAN (Politeknik Keuangan Negara Sekolah Tinggi Akuntansi Negara) yang disampaikan oleh Vicky Alain. Materi ini mendapatkan respon yang sangat antusias, terutama karena memberikan gambaran mengenai peluang karir di dunia keuangan. Siswa-siswa yang hadir sangat tertarik dengan penjelasan tentang bagaimana mereka bisa berkarir di institusi pendidikan ini, yang dikenal sebagai pintu gerbang menuju karir di sektor keuangan negara. Banyak siswa yang terlihat antusias bertanya mengenai persyaratan dan peluang yang ditawarkan oleh PKN STAN.
Antusiasme siswa terlihat sangat tinggi selama acara berlangsung. Hampir setiap selesai sesi tanya jawab, banyak siswa yang mengajukan pertanyaan, menunjukkan rasa ingin tahu yang mendalam mengenai berbagai topik yang dibahas. Beberapa siswa bahkan bertanya lebih lanjut tentang bagaimana mereka dapat mempersiapkan diri untuk memasuki dunia keuangan dan apakah mereka dapat berkontribusi lebih besar dalam pembangunan ekonomi daerah melalui sektor-sektor terkait. Diskusi ini menunjukkan bahwa generasi muda memiliki pemahaman yang kuat dan kritis terhadap peran penting anggaran negara dan sektor keuangan dalam perekonomian.
Melalui kegiatan ini, KPPN Tual dan Kemenkeu Satu Kei berharap dapat menumbuhkan minat dan pemahaman yang lebih dalam mengenai perekonomian daerah dan pembangunan negara. Salah satu harapan besar dari acara ini adalah untuk menemukan bibit-bibit muda yang tidak hanya akan memperkaya sektor keuangan nasional, tetapi juga berkontribusi pada pembangunan ekonomi daerah, khususnya di Maluku Tenggara. Dengan adanya pemahaman yang lebih baik tentang peran APBN dan PKN STAN, diharapkan ada siswa yang tertarik melanjutkan pendidikan di PKN STAN dan berkarir di berbagai lembaga pemerintah yang menangani pengelolaan keuangan negara.
