Gedung Keuangan Negara, Jl. Pemuda No.2, Semarang

Berita

Seputar Kanwil DJPb Provinsi Jawa Tengah

Bincang-Bincang : Jurus Percepatan Penyaluran Dana Desa di Wonogiri

Semarang, 4 Mei 2021

djpb.kemenkeu.go.id/kanwil/jateng/id - Dalam rangka Program Percepatan Penyaluran Dana Desa Tahun 2021 Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Perbendaharaan Provinsi Jawa Tengah mengadakan acara Bincang-Bincang dengan Bupati Wonogiri. Acara berlangsung di Pendopo Bupati Wonogiri pada tanggal 4 Mei 2021 yang disiarkan secara langsung melalui channel Youtube Kanwil DJPb Jateng dan Pemkab Wonogiri termasuk melalui berbagia media sosial dan penyiaran milik Pemkab Wonogiri.

 

Kabupaten Wonogiri dipilih karena telah melakukan realisasi penyaluran dana desa tertinggi di Jawa Tengah, dengan prosentase salur di atas 70%. Acara ini dimaksudkan untuk menggali jurus yang diterapkan Pemkab Wonogiri hingga mampu berkinerja bagus dalam penyaluran dana desa.

Dalam kesempatan itu, Kepala Kanwil Ditjen Perbendaharaan Provinsi Jawa Tengah Midden Sihombing memuji Bupati Wonogiri karena  di bulan April 2021 sudah ada 13 desa mandiri di Wonogiri yang sudah mencairkan dana desa (Non BLT) hingga 100 persen, termasuk desa-desa lainnya dengan pencairannya yang cukup tinggi. Tingginya serapan dana desa di Wonogiri bisa menjadi contoh bagi kabupaten lainnya di Jawa Tengah.

Seperti disampaikan Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Wonogiri, bahwa tingginya serapan dana desa di desa-desa di Kabupaten Wonogiri tidak lepas dari tingginya komitmen bersama para kepala desa dan organisasi perangkat daerah (OPD) termasuk dalam penyusunan anggaran pendapatan dan belanja desa (APBDes).

Bupati Wonogiri, Joko Sutopo mengapresiasi tingginya komitmen bersama para kepala desa di Wonogiri dalam pengelolaan dana desa. Pertanggungjawaban dana desa itu tidak hanya sebatas pada hal-hal administrasi, akuntansi, dan prosedural, tapi pada dampak atau outcome. Pemanfaatan dana desa juga sebagai bentuk tanggung jawab kepada masyarakat. Dijelaskan bahwa dalam tiga tahun ini angka kemiskinan turun dari 13 persen menjadi 10 persen, salah satunya karena manfaat dari dana desa yang digunakan untuk kemajuan desa.

Bupati Wonogiri menyampaikan usulan adanya reward kepada kabupaten yang penyerapan dana desa paling tinggi sehingga memacu kabupaten yang lain untuk berlomba-lomba segera mempercepat  realisasi dana desa di daerahnya.

Acara Bincang-Bincang diakhiri dengan penyerahan buku Kajian Fiskal Regional Jawa Tengah oleh Kepala Kanwil Ditjen Perbendaharaan Provinsi Jawa Tengah kepada Bupati Wonogiri serta tukar menukar plakat.

Untuk mengetahui lebih jauh isi Bincang-Bincang, dapat disaksikan melalui link: https://youtu.be/fPj5lWzbUOc

 

Peta Situs   |  Email Kemenkeu   |   FAQ   |   Prasyarat   |   Hubungi Kami

Hak Cipta Direktorat Jenderal Perbendaharaan (DJPb) Kementerian Keuangan RI
Manajemen Portal DJPb - Gedung Keuangan Negara I, Jl. Pemuda No.2 Semarang />Tel: (024) 355.5852, 351.5989 Fax : (024) 354.4255, 354.5877

IKUTI KAMI

 

PENGADUAN