“Harapan saya agar para pegawai Kementerian Keuangan dapat menjadi contoh dan tauladan masyarakat dalam mencintai negeri ini. Jangan pernah mengalah dan menyerah terhadap orang-orang yang ingin merusak Republik Indonesia tercinta ini. Bangsa ini lahir dari kebhinekaan. Oleh karena itu, keutuhan, persatuan dan kebhinekaan NKRI adalah harga mati yang harus kita jaga bersama”. Demikan kutipan Amanat Menteri Keuangan yang dibacakan oleh Kepala Perwakilan Kementerian Keuangan Provinsi Nusa Tenggara Barat, Taukhid, yang bertindak selaku Inspektur Upacara pada Peringatan Hari Kebangkitan Nasional ke 110 tahun 2018 yang dilaksanakan di halaman KPPN Mataram, hari ini Senin (21/5). Upacara Peringatan Hari Kebangkitan Nasional ke 110 tahun 2018 dengan tema “Pembangunan Sumber Daya Manusia Memperkuat Pondasi Kebangkitan NAsional Indonesia dalam Era Digital”, yang dimulai tepat pada pukul 08.00 WITA ini diikuti oleh hampir seluruh instansi vertikal Kementerian Keuangan di Kota Mataram. Bertindak selaku pemimpin upacara adalah Moch.Faudzi, pegawai Kantor Wilayah DJpb Provinsi NTB. Upacara ini berlangsung dengan lancar dan khidmat hingga selesai.
Dalam Amanat Menteri Keuangan yang dibacakan oleh Kepala Perwakilan Kementerian Keuangan Provinsi Nusa Tenggara Barat tersebut, Menteri Keuangan juga berpesan tentang pentingnya seluruh pegawai Kementerian Keuangan untuk selalu menjaga Integritas diri dan Institusi. Hal ini terkait dengan kejadian OTT oleh KPK beberapa waktu yang lalu yang melibatkan salah satu oknum pegawai Kementerian Keuangan. Selain itu, para pegawai Kementerian Keuangan juga diminta cerdas dalam memanfaatkan perkembangan era digital saat ini dimana perkembangan teknologi informasi begitu pesat dengan selalu mematuhi kode etik sebagai Aparatur Sipil Negara. Menteri Keuangan juga meminta seluruh pegawai Kementerian Keuangan dari Sabang sampai Merauke bertindak selaku agen penyebar informasi yang baik terkait fakta dan data yang benar mengenai kinerja pemerintah kepada masyarakat. (ben).