Manado,djpbn.kemenkeu.go.id – Menteri Keuangan Bambang Permadi Soemantri Brodjonegoro mengawali kunjungan kerjanya di provinsi Sulawesi Utara di Kabupaten Bolmong (19/6)

untuk melakukan sosialisasi tentang penggunaan Dana Desa yang diprogramkan oleh pemerintah pusat. Didampingi Gubernur Sulawesi Utara dan Anggota Komisi XI DPR-RI bersama Bupati Bolmong, Menteri Keuangan melaksanakan sosialisasi dihadapan Kepala SKPD, seluruh Camat serta Kepala Desa se-Bolmong.

Menteri Keuangan mengingatkan para sangadi (kepala desa) bahwa penggunaan dana desa harus sesuai dengan program. “ Nanti ada pelatihan, pendampingan dan supervisi untuk program dan penggunaan dana. Dana desa ini untuk dua hal, yaitu infrastruktur dan pemberdayaan masyarakat,” kata Menkeu.

Menteri Keuangan juga menggelar rapat kerja dengan seluruh Pejabat Eselon II dan III di Kementerian Keuangan se-Sulawesi Utara. Pada rapat itu Menteri Keuangan mendengarkan paparan mengenai pelaksanaan tugas Kepala Kantor dari tiap–tiap Eselon I Kemenkeu kemudian menyampaikan arahannya.

Khusus untuk Kanwil Ditjen Perbendaharaan Sulawesi Utara, Menkeu menyampaikan dua hal, yaitu: Kanwil harus bekerja sama dengan Regional Economist untuk mendorong Pemda agar melakukan operasi pasar dalam rangka menurunkan tingkat inflasi, karena inflasi di Sulawesi Utara lebih tinggi dari rata-rata nasional ; dan Kanwil harus mendorong Pemda untuk merealisasikan belanja karena berdasarkan data, serapan anggaran di daerah masih rendah padahal pemerintah pusat sudah mentransfer dana yang cukup besar namun sebagian besar dana transfer masih tersimpan di daerah dan menjadi idle cash.

Oleh : Ulil dan Gabby , Kontributor Kanwil Sulawesi Utara.