Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara (KPPN) Pati mencatat capaian positif dalam pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) di wilayah kerjanya hingga 31 Maret 2025. Kinerja penerimaan dan belanja negara menunjukkan peran penting APBN sebagai instrumen fiskal yang adaptif dalam menjaga stabilitas dan mendukung pertumbuhan ekonomi, baik di Kabupaten Pati maupun Kabupaten Rembang.
Dari sisi penerimaan negara, KPPN Pati melaporkan kontribusi signifikan dari sektor perpajakan. Hal ini mengindikasikan tingkat kepatuhan dan aktivitas ekonomi masyarakat yang semakin membaik, seiring dengan pemulihan pascapandemi dan program-program pemulihan ekonomi nasional yang terus berlanjut.
Di sisi belanja negara, realisasi belanja kementerian/lembaga (K/L) dan Transfer ke Daerah berjalan cukup optimal. Belanja K/L menunjukkan dukungan pemerintah pusat terhadap program prioritas nasional di daerah, sementara belanja Transfer ke Daerah—termasuk Dana Desa dan Dana Alokasi Khusus (DAK)—mendukung kelangsungan layanan dasar dan pembangunan desa.
Penyaluran Kredit Program juga menjadi sorotan penting dalam kinerja APBN triwulan ini. Kredit Usaha Rakyat (KUR) yang disalurkan melalui KPPN Pati mencapai Rp556,89 miliar untuk Kabupaten Pati dan Rp251,00 miliar untuk Kabupaten Rembang, dengan total debitur masing-masing sebanyak 11.309 dan 4.983 pelaku usaha. Sementara itu, program pembiayaan Ultra Mikro (UMi) juga menyentuh pelaku usaha kecil dengan total penyaluran sebesar Rp554 juta di Pati dan Rp108 juta di Rembang.
Capaian tersebut menunjukkan bahwa APBN terus bekerja sebagai instrumen counter-cyclical yang menjaga daya beli masyarakat, mendorong pertumbuhan usaha kecil, dan memperkuat pondasi ekonomi lokal.
Di tengah pencapaian ini, KPPN Pati tetap mencatat beberapa catatan teknis seperti retur SP2D dan penolakan SPM yang masih terjadi. Namun demikian, hal ini terus diminimalisir melalui koordinasi dan asistensi yang intensif kepada satuan kerja dan pemerintah daerah.
Secara umum, hingga akhir Triwulan I 2025, kinerja APBN di wilayah KPPN Pati mencerminkan pelaksanaan anggaran yang semakin disiplin, responsif terhadap tantangan daerah, serta mendukung arah pembangunan nasional yang inklusif dan berkelanjutan.
KPPN Pati berkomitmen untuk terus menjaga kualitas pelaksanaan anggaran, memastikan ketepatan penyaluran dana, dan mendorong percepatan belanja yang produktif untuk kemajuan wilayah Pati dan Rembang.
#DJPbHAnDAL #RealisasiBelanja #UangKita #APBN2025