Dalam rangka mendukung kebijakan pemerintah untuk lebih mendukung kualitas belanja, salah satunya adalah implementasi penyesuaian antara formulasi IKPA, pengganti PER-4/PB/2021 tentang Petunjuk Teknis Penilaian Indikator Kinerja Pelaksanaan Anggaran Belanja Kemeneterian Negara/ Lembaga. Selain perubahan jumlah aspek, dari semula 4 aspek menjadi 3 aspek, ada perubahan bobot yang signifikan pada Capaian Output, dari yang semula 17 % menjadi 25 %.
Untuk memastikan kelancaran implementasinya dan membantu satker dalam memaksimalkan pelaporan Capaian Output, KPPN Makassar II melaksanakan Sosialisasi Mekanisme Pengisian, Pelaporan, dan Monitoring Realisasi Kinerja Capaian Output Satker pada Aplikasi SAKTI. Sosialisasi dilaksanakan pada hari Rabu, 6 April 2022 pukul 09.30 WITA sampai dengan selesai, dengan mengundang Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) beserta pegawai yang menangani Capaian Output dari satuan kerja mitra KPPN Makassar II.
Hadir sebagai narasumber pada kegiatan sosialisasi ini adalah Kepala Seksi Manajemen Satker dan Kepatuhan Internal (MSKI), Ribut Santosa, dan Aprilia Nurqibtiah, Pelaksana Seksi MSKI. Dalam sambutan penutupnya, Adi Setiawan selaku Kepala KPPN Makassar II menghimbau agar satker memperhatikan ketepatan pengisian dan pengiriman data Capaian Output sesuai dengan reformulasi IKPA tahun 2022 Capaian Output merupakan indicator kinerja dengan bobot terbesar, yaitu 25%