Halo, sobat Treasury Gorontalo!
Kantor Wilayah Ditjen Perbendaharaan Provinsi Gorontalo telah menyusun Kajian Fiskal Regional Triwulan II Tahun 2022 yang diarahkan pada reviu implementasi kebijakan fiskal untuk pencapaian tujuan fiskal dan pertumbuhan ekonomi di wilayah regional Gorontalo.
Secara umum dapat disampaikan bahwa perekonomian Provinsi Gorontalo tahun 2022 mengalami pertumbuhan sebesar 4,91 persen (yoy) dengan tingkat inflasi sebesar 1,65 persen (point-to-point). Hal tersebut juga diikuti dengan persentase tingkat kemiskinan yang naik 0,01 poin menjadi 15,42 persen pada Maret 2022, Tingkat Pengangguran Terbuka sebesar 3,25 persen pada Februari 2022, serta NTP dan NTN masing-masing sebesar 105,98 dan 96,21 pada Juni 2022.
Sementara itu, terkait dengan perkembangan APBN Provinsi Gorontalo, capaian pendapatan mengalami peningkatan sebesar 18,88 persen menjadi 655,27 miliar rupiah. Agregat realisasi belanja sampai dengan akhir Juni 2022 menunjukkan nilai yang cukup proporsional sebesar 4.676,45 miliar rupiah. Pada sisi perkembangan APBD, capaian pendapatan daerah mengalami penurunan sebesar 33,08 persen dibandingkan tahun sebelumnya menjadi 2.437,48 miliar rupiah, dengan realisasi belanja mencapai 2.542,44 miliar rupiah atau menurun sebesar 7,76 persen.
Dalam Kajian Fiskal Regional Triwulan II Tahun 2022 ini, Kanwil Ditjen Perbendaharaan Provinsi Gorontalo juga telah melakukan analisis pada tema fiskal: "Harmonisasi Belanja Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah pada Fungsi Kesehatan".
Sobat Treasury Gorontalo dapat mengunduh salinan file Kajian Fiskal Regional (KFR) Triwulan II Tahun 2022 pada pranala: https://bit.ly/KFRGorontaloTWII