Selasa (30/5) telah diselenggarakan FGD mengenai Nilai Keekonomian Debitur (NKD) Pembiayaan Ultra Mikro. Bertempat di Aula Kanwil DJPb Sulawesi Tenggara, kegiatan ini dilaksanakan dalam rangka persiapan pelaksanaan survei responden pembanding Pembiayaan Ultra Mikro yang akan dilaksanakan beberapa waktu mendatang. Kepala Kanwil DJPb Sulawesi Tenggara, Syarwan, menyampaikan perihal urgensi survei responden Pembiayaan Ultra Mikro terhadap Nilai Keekonomian Debitur pelaku Usaha untuk dapat dilaksanakan dengan obyektif agar diperoleh gambaran yang baik perihal dampak adanya program Pembiayaan Ultra Mikro oleh Pemerintah terhadap pelaku usaha.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut, Narasumber dari perwakilan Direktorat SMI yang diwakili oleh Kepala Subdit Hukum, Raden Bagus Nursalim, beserta rombongan dan Kepala Bidang UMKM Dinas Perdagangan Koperasi dan UMKM Kota Kendari, Drs Ali Imran. Selain menghadirkan Narasumber dari Direktorat SMI dan Dinas Perdagangan Koperasi dan UMKM Kota Kendari, kegiatan ini juga dihadiri oleh perwakilan Dinas Perdagangan Koperasi dan UMKM dari beberapa Kabupaten/Kota di Provinsi Sulawesi Tenggara.
Melalaui kegiatan ini, diharapkan pelaku UMKM yang hadir sebagai peserta kegiatan yang belum mengakses pembiayaan ultra mikro ataupun KUR dapat memperoleh pengetahun yang cukup sehingga dapat meningkatkan nilai ekonomi usahanya melalui pembiayaan ultra mikro ataupun KUR. Demikian pun terhadap stakeholders terkait untuk dapat menyukseskan program Pemerintah dalam meningkatkan nilai keekonomian para pelaku UMKM di wilayahnya masing-masing.
