GKN Manado Lt.3, Jl. Bethesda No.8, Kota Manado, Sulawesi Utara

Berita

Seputar Kanwil DJPb

Deklarasi Malahasa, Komitmen Bersama Tingkatkan Kinerja

Hamparan luas pohon kelapa dan deburan ombak di sepanjang garis pantai Kepulauan Sangihe menjadi pemandangan indah sesaat sebelum roda pesawat menyentuh landasan di bandara Naha, Tahuna- Ibukota Kabupaten Sangihe, Sulawesi Utara. Udara segar dan hembusan angin pantai yang semilir menjadi ucapan selamat datang yang sangat istimewa bagi para peserta Rakorwil begitu keluar dari pintu pesawat.

Itulah kesan indah yang mengawali kegiatan Rapat Koordinasi Wilayah (Rakorwil) Semester I Kantor Wilayah Ditjen Perbendaharaan Sulawesi Utara Tahun 2018 yang diselenggarakan di KPPNTahuna pada tanggal 23 s.d 25 Maret 2018. Sambutan yang hangat  dan ucapan terima kasih menjadi hidangan pembuka pada kegiatan ini, “Kami sangat bangga dan berterimakasih, karena sejak KPPN Tahuna berdiri pada tahun 1982, baru pertama ini kegiatan Rakorwil diselenggarakan di Tahuna“, ucap Wahyu Nugroho, Plt Kepala KPPN Tahuna dalam welcome speech-nya.

 Dengan tema “Tingkatkan Kinerja Prestasi, Giatkan Literasi, Kabarkan ke Seluruh Negeri”, dalam sambutannya, Kepala Kanwil Ditjen Perbendaharaan Provinsi Sulawesi Utara, Bpk. Sulaimansyah mengharapkan Rakorwil ini dapat menghasilkan inovasi, dan ide nyata yang dapat digunakan dalam meningkatkan kinerja dalam pelaksanaan tugas dan fungsi,  yaitu : Upaya Peningkatan Kinerja Pelaksanaan Anggaran, Langkah Peningkatan Kualitas Pengelolaan Kinerja Berdasarkan SFO, Strategi Peningkatan Penyaluran Dak Fisik Dan Dana Desa, Upaya Peningkatan Kualitas Pembinaan Dan Supervisi KPPN, Serta Imlementasi ISO 9001:2015, dan Upaya Peningkatan Kualitas LK BUN & LKKL .

 Sebagai bentuk efisiensi dan efektifitas, hari pertama kegiatan Rakorwil yang bertempat di Aula KPPN Tahuna ini dirangkaikan dengan kegiatan Sosialisasi Peraturan Baru Sebagai Bagian Langkah-Langkah Strategis Dalam Pelaksanaan Anggaran 2018 yang melibatkan 39 Satuan Kerja di Wilayah KPPN Tahuna.

Berbagai peraturan terkait pelaksanaan anggaran seperti PMK 11/PMK.02/2018 tentang Tata Cara Revisi Anggaran Tahun Anggaran 2018, PMK 197/PMK.05/2017 tentang Rencana Penarikan Dana, Rencana Penerimaan Dana dan Perencanaan Kas, PMK 145/PMK.05/2017 tentang Tata Cara Pembayaran Atas Beban APBN Sebelum Barang/Jasa Diterima, PMK 177/PMK.05/2017 tentang Pelaksanaan Piloting Penerapan Tanda Tangan Elektronik dan Penyampaian Dokumen Elektronik Melalui Aplikasi Surat Perintah Membayar Elektronik, dan PER-17/PB/2017 tentang Uji Coba Pembayaran dengan Kartu Kredit dalam rangka Penggunaan Uang Persediaan secara simultan disosialisasikan dari siang hari hingga petang. 

Malam harinya, Rakorwil dilanjutkan dengan Sidang Komisi yang  dibagi ke dalam 5 (lima) komisi dimana masing-masing komisi beranggotakan para pejabat Kanwil dan KPPN yang dikelompokkan menurut tema dan background bidang tugas yang beririsan dan berkesesuaian. Sebagai pendamping yang serasi, tidak lupa berbagai kuliner khas Kabupaten Sangihe seperti jagung rebus, pisang sepatu goreng, dan saraba kenari tersaji rapi sebagai mood booster bagi para peserta rakorwil selama pelaksanaan sidang komisi.

Hari kedua, rangkaian kegiatan acara rakorwil berlangsung makin semarak. Diawali dengan senam pagi diseputaran tugu Malahasa dan jalan Boulevard Kota Tahuna, pada siang harinya, sebagai wujud pelaksanaan Go Green para peserta diajak melakukan penanaman pohon yang dirangkaikan dengan kegiatan Monitoring DAK Fisik dan Dana Desa dengan mengunjungi Kampung Lenganeng di Kecamatan Tabukan Utara, Kabupaten Sangihe. Desa yang memiliki luas sekitar 267 hektare tersebut merupakan desa percontohan yang telah sukses dalam pengelolaan dana desa melalui  BUMDes nya. 

  Setelah ishoma siang dan selesai merumuskan hasil sidang komisi, demi mendukung program Perbendaharaan Menulis, para peserta rakorwil juga dibekali dengan teknis penulisan melalui Lokakarya Peningkatan Kemampuan Menulis, dengan narasumber Lucas Hendra Tri Meliyanto, Kepala Perwakilan Harian Bisnis Indonesia Sulawesi Utara. Berbagai materi jurnalistik dan teknis penulisan dibahas secara komprehensif meliputi teknis penulisan hardnews, feature, dan feature analytical.

Selepas mengikuti rangkaian kegiatan yang cukup padat, menjelang sore, dengan menggunakan Bus TNI Angkatan Laut para peserta diajak untuk city tour dan melihat indahnya sun set dan Teluk Tahuna dari dataran tinggi perbukitan yang dikenal dengan Puncak Lose. Sambil menikmati dinginnya kabut pegunungan dan menunggu moment terbenamnya matahari, para peserta kembali disuguhkan hangatnya pisang goreng sepatu dan kopi khas penduduk suku Sangir yang merupakan penduduk asli Kabupaten Sangihe.

“ Berbagai inovasi dan pemikiran serta solusi  yang telah dihasilkan dan disepakati dalam sidang komisi ini agar nantinya dapat segera diimplentasikan dan semoga ke depan kinerja dan prestasi Kanwil dan KPPN semakin meningkat” kata Sulaimansyah dalam arahannya menjelang penutupan. Selanjutnya, sebagai wujud komitmen bersama untuk melaksanakan hasil kesepakatan dalam Rakorwil ini, di akhir acara, dengan disaksikan oleh Kepala Kanwil, para pejabat Eselon III Kanwil dan KPPN se Sulawesi Utara menandatangani “Deklarasi Malahasa” yang merupakan refleksi dan tanggung jawab seluruh Pimpinan dan Jajaran Kanwil Ditjen Perbendaharaan Provinsi Sulawesi Utara yang berkomitmen untuk:

  • Meningkatkan kualitas kinerja pelaksanaan anggaran satker melalui berbagai cara yang inovatif dan kreatif untuk mendorong kepatuhan satker dalam pelaksanaan anggaran
  • Meningkatkan kualitas pengelolaan kinerja organisasi berbasis SFO melalui kegiatan-kegiatan yang kreatif dan masif, sesuai pedoman langkah-langkah peningkatan kinerja
  • Meningkatkan kualitas data transaksi keuangan dan LKPP yang beropini WTP
  • Melaksanakan seluruh penyaluran DAK Fisik dan Dana Desa yang tepat waktu, tepat jumlah dan tepat sasaran melalui peningkatan koordinasi dengan Pemda
  • Meningkatkan kualitas pengelolaan perbendaharaan di KPPN selaku Kuasa BUN
  • Mensukseskan seluruh kebijakan dan program Ditjen Perbendaharaan secara masif, tepat waktu dan berkualitas

Nama Malahasa diambil dari sebuah Kerajaan Tahuna yang berkuasa pada periode tahun 1580 s.d 1625 dengan dipimpin oleh seorang raja bernama  Tatehewoba (Ansawuwo).  Selain itu, Malahasa merupakan bagian sejarah kota Tahuna yang direfleksikan menjadi Tugu Malahasa yang berdiri kokoh di kawasan Boulevard Kota Tahuna. Selain itu, Malahasa juga diabadikan sebagai nama jalan utama di Tahuna yang menjadi letak KPPN Tahuna saat ini.

Kontributor : Safaat Tri Widodo

Peta Situs   |  Email Kemenkeu   |   FAQ   |   Prasyarat   |   Hubungi Kami

Hak Cipta Direktorat Jenderal Perbendaharaan (DJPb) Kementerian Keuangan RI
Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Perbendaharaan Provinsi Sulawesi Utara
Gedung Keuangan Negara Manado Lt. 3 Jl. Bethesda No.8 Manado 95114
Tel: 0431-848444 Fax: 0431-848666

IKUTI KAMI

 

     

 

PENGADUAN

 

Search