Hari Rabu tanggal 19 Maret 2025 pukul 16.45 s.d. 17.45 WIB KPPN Klaten mengadakan kegiatan Bimbingan Mental (Bintal) dengan tema "Sukses Ramadhan Upgrade Kebaikan" yang dibawakan oleh Ustadz Nanang Masykuri, ST..

Kegiatan pembinaan mental bertema “Sukses Ramadhan Upgrade Kebaikan” bertujuan mengingatkan kita di sisa hari bulan Ramadhan ini untuk dapat mengupgrade kebaikan agar sukses di bulan Ramadhan tahun ini.

Pembukaan Ceramah dilakukan Ustadz Nanang Usman Salim dengan memberikan salam dan membuka secara umum terkait kegiatan bintal yang dilakukan KPPN Klaten. Kemudian dilanjutkan dengan penyerahan sembako dan uang oleh Kasubbag Umum KPPN Klaten, Triwahyono. Setelah itu dilanjutkan pembacaan sari tilawah oleh Ananda Fara yang membaca Qur’an Surat Al-Insyiqaq ayat 1-25 yang kemudian dilanjutkan dengan Ceramah oleh Ustad Nanang Masykuri, ST.

Muqodimah Ceramah dimulai dari Memberi salam kepada Jamaah, Puji syukur kepada Allah Swt. dan Sholawat serta salam semoga terlimpah kepada junjungan kita Nabi Muhammad Saw.

Ceramah dimulai dengan pemahaman akan keutamaan bulan Ramadhan membawa keinginan untuk menjadikannya momen setiap hari. Saat ini 10 malam terakhir bulan Ramadhan sebagai peluang mendapatkan malam Lailatul Qadar. Penekanan untuk tetap teguh di jalan yang benar sebagai jalan menuju surga, bukan semata-mata karena menginginkan amalnya.

Refleksi QS. Al Insyiqoq

1. Berlomba-lomba menuju Tuhan sebagai tujuan akhir manusia.
2. Ramadhan menjadi kesempatan untuk meningkatkan kualitas diri agar tetap berkelanjutan pasca-Ramadhan.
3. Barang siapa amalannya dicatat di tangan kanan akan bertemu keluarganya di surga. Sebaliknya, yang dicatat di tangan kiri namun menyembunyikannya. Hak ini karena di dunia hanya bersenang-senang tanpa menyiapkan untuk akhiratnya.

Perhatian terhadap Keluarga

Perhatian kepada keluarga dapat menjadi sarana menambah pahala menuju surga.

Interaksi dengan Al-Quran

1. Diri manusia terdiri dari tiga bagian: jasad (fisik), akal, dan ruh:
2. Jasad: dijaga melalui olahraga.
3. Akal: ditingkatkan melalui belajar.
4. Ruh: dimuliakan melalui ibadah.
5. Booster utamanya adalah Al-Quran.
6. Membaca Al-Quran tidak boleh dengan niat duniawi (sehat, materi, dsb.).
7. Setiap individu perlu memiliki wirid harian.
8. Dalam Qs. Al Muzamil, Allah mengetahui kondisi umat-Nya, baik yang sakit, bekerja, atau dalam keadaan sulit.
9. Membaca ayat-ayat Al-Quran yang paling mudah sesuai kemampuan.

Upaya di Bulan Ramadhan

1. Perbanyak membaca Al-Quran, diupayakan khatam selama Ramadhan.
2. Langkah-langkah berinteraksi dengan Al-Quran:
3. Tilawah: Membaca.
4. Tafhim: Memahami isi.
5. Tadabur: Mendalami ayat.
6. Tahfidz: Menghafal Al-Quran.
7. Tafhir: Mempraktikkan isi Al-Quran.

Penutup

Ceramah ditutup dengan doa bersama dan doa berbuka puasa. Diharapkan di bulan Ramadhan kali ini kita dapat meningkatkan kualitas pada diri kita sehingga berdampak positif bagi diri kita walaupun bulan Ramadhan telah selesai.

Notulis : Mochammad Habiby Al Asify (Pelaksana KPPN Klaten)