Telah dilaksanakan acara penandatanganan Berita Acara Rekonsiliasi Pajak Pusat atas Belanja Daerah Semester II 2024 serta Press Release Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) dan Evaluasi Kinerja Penyaluran Transfer ke Daerah (TKD) Tahun Anggaran 2024 pada tanggal 30 Januari 2025 di ruangan Mini TLC KPPN Meulaboh. Acara dihadiri oleh berbagai pihak terkait, baik secara langsung maupun daring, diantaranya yaitu Kepala KPPN Meulaboh beserta tim, Kepala KPP Pratama Meulaboh dan tim, Kepala KP2KP Sinabang dan tim, Kepala BPKD Aceh Barat dan tim, PLT Kepala BPKD Nagan Raya dan tim, Kepala BPKK Aceh Jaya dan tim, serta Kepala BPKD Simeulue yang mengikuti acara secara online.
Pelaksanaan kegiatan ini sesuai dengan ketentuan dalam Peraturan Menteri Keuangan Nomor PMK-139/PMK.07/2019 tentang Pengelolaan Dana Bagi Hasil, Dana Alokasi Umum, dan Dana Otonomi Khusus yang telah diubah dengan PMK-233/PMK.07/2020. Sesuai dengan Pasal 20 ayat 6 dan 7, penyaluran Dana Bagi Hasil Pajak Penghasilan (PPh) dapat dilaksanakan setelah Direktorat Jenderal Perimbangan Keuangan (DJPK) menerima laporan kinerja Pemerintah Daerah dalam mendukung optimalisasi penerimaan negara, berupa Berita Acara Rekonsiliasi antara Pemerintah Daerah, KPPN, dan KPP.
Kegiatan ini bertujuan untuk mengevaluasi pencapaian dan kinerja penyaluran TKD TA 2024, serta memberikan gambaran mengenai alokasi anggaran untuk TKD di TA 2025. Dalam acara tersebut, Kepala KPPN Meulaboh menyampaikan bahwa penyaluran TKD merupakan salah satu indikator penting dalam mendukung optimalisasi penerimaan negara dan meningkatkan kinerja pengelolaan keuangan daerah.
Kepala KPPN Meulaboh juga menyampaikan pentingnya kolaborasi antar instansi pemerintah dalam proses rekonsiliasi pajak ini, untuk memastikan akurasi data dan mendukung kelancaran pelaksanaan anggaran negara. Rekonsiliasi ini menjadi langkah penting dalam meningkatkan transparansi dan akuntabilitas dalam pengelolaan anggaran.
“Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya bersama dalam mendukung pelaksanaan APBN yang lebih efektif dan efisien, serta untuk meningkatkan sinergi antara pemerintah pusat dan daerah dalam mengoptimalkan penerimaan negara,” ujar Kepala KPPN Meulaboh.
Kemudian evaluasi kinerja penyaluran TKD juga turut dibahas dengan tujuan untuk memastikan akuntabilitas dan transparansi pengelolaan anggaran negara, serta mendukung tercapainya tujuan pembangunan yang merata. Kepala KPP Pratama Meulaboh menambahkan bahwa evaluasi ini penting untuk mengidentifikasi potensi hambatan dan memperbaiki proses penyaluran agar lebih tepat sasaran.
Acara ini diharapkan dapat memperkuat hubungan kerjasama antar instansi negara, serta mendukung tercapainya tujuan pengelolaan keuangan negara yang lebih baik dan berkelanjutan. Pemerintah daerah juga diharapkan dapat terus berperan aktif dalam mendukung kelancaran penyaluran dana, sehingga dampaknya dapat dirasakan langsung oleh masyarakat di daerah masing-masing. Kegiatan ini diakhiri dengan sesi Penandatanganan Berita Acara Rekonsiliasi Pajak Pusat Atas Belanja Daerah Semester II 2024 untuk Kab Aceh Barat, Aceh Jaya, Nagan Raya, dan ditutup dengan sesi foto Bersama.
KPPN Meulaboh berkomitmen akan terus memperkuat kolaborasi dengan berbagai kegiatan yang bersifat teknis dan aplikatif untuk memastikan penyaluran dana APBN lancar dan Digitalisasi di Aceh meningkat pesat. Selain itu, disampaikan juga bahwa KPPN Meulaboh merupakan salah satu instansi pemerintah yang telah mencapai predikat Zona Integritas Wilayah Bebas Korupsi (ZI WBK) dan siap mewujudkan keberlanjutan menuju Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM). KPPN Meulaboh berkomitmen penuh memberikan pelayanan yang berintegritas, tanpa imbalan dan menolak segala pemberian suap dan gratifikasi.
Dengan berjalannya acara ini, diharapkan segala bentuk kendala yang ada dapat diatasi bersama dan meningkatkan efisiensi dalam pengelolaan APBN serta penyaluran dana ke daerah, yang pada akhirnya akan mendukung pembangunan dan kesejahteraan masyarakat secara keseluruhan.
#TREFA #InTress #BerAKHLAK (Berorientasi Pelayanan, Akuntabel, Kompeten, Harmonis, Loyal, Adaptif, Kolaboratif)