Kinerja Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) menunjukkan tren positif hingga bulan Januari 2025. Berdasarkan data yang direlease KPPN Ruteng menyebutkan , realisasi belanja mencapai Rp680,86 miliar, yang setara dengan 13.39% dari pagu yang. Dari jumlah tersebut, Belanja Pemerintah Pusat (BPP) mencapai Rp63.7 miliar, atau sebesar 7.8% dari pagu , sementara Transfer ke Daerah (TKD) mencapai Rp617.16 miliar, yang setara dengan 14.45% dari pagu, meningkat 11% dibandingkan periode yang sama tahun lalu.
Pada pos TKD, Dana Bagi Hasil telah terealisasi sebesar Rp1,37 miliar, meliputi, Kabupaten Manggarai, Manggarai Barat, Manggarai Timur, dan Ngada masing-masing menerima alokasi sesuai dengan kebutuhan mereka. Penyaluran Dana Alokasi Umum mencapai Rp495.31 miliar, sementara Dana Transfer Khusus mencapai Rp120,48 miliar.
Namun demikian, sampai dengan tanggal 28 Februari 2025 belum terdapat pengajuan penyaluran Dana Desa untuk kabupaten Manggarai, Manggarai Barat, Manggarai Timur dan Kabupaten Ngada. Sementara yang bersumber dari pendapatan, realisasi Pendapatan dan Hibah telah mencapai Rp56,32 miliar, terdiri dari penerimaan perpajakan sebesar Rp23,32 miliar dan PNBP sebesar Rp33 miliar.
Penyaluran pembiayaan Ultra Mikro (UMi) di wilayah Manggarai Raya dan Ngada , sampai dengan akhir Februari 2025 telah disalurkan kepada 16 debitur dengan nilai Rp145 juta. Kinerja APBN yang solid ini menunjukkan komitmen pemerintah dalam mendukung pembangunan dan pemerataan ekonomi di seluruh wilayah Indonesia, terutama dalam menghadapi tantangan yang terus berkembang.