Pelaksanaan pembayaran Tunjangan Hari Raya (THR) yang sudah dinanti-nantikan akhirnya cair. Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara (KPPN) Sorong yang melayani 103 satuan kerja (satker) se-Sorong Raya, telah mencairkan dana THR yang bersumber dari APBN sebesar Rp23,93 miliar per hari Jumat tanggal 15 Mei 2020.
Rincian THR tersebut diperuntukan PNS/TNI/Polri sebesar Rp21 miliar dan untuk Pegawai Pemerintah Non PNS (PPNPN) sebesar Rp2,93 miliar.
Kepala KPPN Sorong, Juanda menjelaskan bahwa pencairan THR itu merupakan tindak lanjut dari Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 24 tahun 2020. THR ini diberikan kepada PNS, Prajurit TNI, Anggota POLRI, Pegawai Non-PNS pada Lembaga Non Struktural (LNS), Lembaga Penyiaran Publik (LPP), dan Badan Layanan Umum (BLU) yang setara dengan Jabatan Administrator (Eselon III) atau Jabatan Fungsional Ahli Madya ke bawah.
Besaran THR yang diberikan terdiri dari gaji pokok, tunjangan keluarga dan tunjangan jabatan atau tunjangan umum. Pencairan tagihan THR paling cepat sepuluh hari hari kerja sebelum hari raya, tambah Juanda
Kepala Seksi Pencairan Dana KPPN Sorong, Edi Yuliana Putra menambahkan bahwa KPPN Sorong telah membuka layanan pengajuan tagihan THR mulai hari Selasa tanggal 12 Mei. Namun pencairannya baru dilaksanakan pada tanggal 14 Mei 2020 hingga saat ini masih berlangsung.
Diharapkan bahwa dengan cairnya THR ini dapat meringankan kebutuhan para ASN, prajurit TNI dan anggota polri serta PPNPN dalam menghadapi masa pandemi covid-19 serta dapat memberikan sumbangan positif bagi perekonomian se Sorong Raya, “ujar Juanda.
Bagi satker yang belum mengajukan tagihan THR, kami membuka layanan khusus penerimaan tagihan THR pada hari Sabtu dan Minggu , tanggal 16 dan 17 Mei 2020 sehingga diharapkan hari Senin, tanggal 18 Mei 2020, THR sudah bisa diterima oleh masyarakat, “tambah Edi.
