Upacara Hari Oeang dilaksanakan untuk memperingati terbitnya mata uang Oeang Republik Indonesia (ORI) pertama kalinya pada tahun 1946 sebagai alat pembayaran yang sah di Indonesia, sebagai salah satu identitas kemerdekaan dan kedaulatan Negara Indonesia.

 

Pelaksanaan Upacara Hari Oeang setiap tahunnya adalah sebagai pengingat bahwa seluruh elemen di Kementerian Keuangan harus memetik pelajaran dari penerbitan ORI pertama kali tersebut, untuk selalu bekerja keras dan ikhlas mengelola keuangan dan kekayaan negara demi menjaga kedaulatan bangsa Indonesia seperti yang telah diteladankan oleh para pendahulu.

 

Tidak seperti tahun-tahun sebelumnya, tahun ini pelaksanaan Upacara Hari Oeang cukup berbeda karena kondisi Pandemi Covid-19. Pelaksanaan upacara di kantor pusat Kementerian Keuangan dilaksanakan secara terbatas dengan menerapkan protokol kesehatan yang berlaku. Meski begitu, hal ini tidak menyurutkan semangat seluruh punggawa Kementerian Keuangan di seluruh Indonesia untuk mengikuti prosesi upacara peringatan HORI ke-74 secara virtual dari tempat masing-masing.

 

Seperti yang dilakukan di Kanwil DJPb DIY, seluruh pejabat dan pegawai Kanwil serta KPPN lingkup kerja Kanwil DJPb DIY antusias dan bersemangat bersama-sama mengikuti upacara peringatan HORI ke-74 secara virtual melalui zoom meeting dari tempat masing-masing (31/10).

 

Selamat Hari Oeang ke-74!

 

Dirgahayu Oeang Republik Indonesia,

Dirgahayu Kementerian Keuangan!

Rapat Koordinasi Pengendalian Pembangunan (Rakordal) Triwulan III DIY "Sinergi Lintas Sektor Untuk Penanganan Kesehatan dan Pemulihan Ekonomi Menghadapi COVID-19".

 

Kepala Kanwil DJPb DIY, Sahat M.T. Panggabean menghadiri kegiatan Rapat Koordinasi Pengendalian Pembangunan (Rakordal) Triwulan III DIY yang diselenggarakan oleh Pemda DIY di Kompleks Kepatihan Yogyakarta.

 

Rakordal Pembangunan Triwulan III ini mengambil tema "Sinergi Lintas Sektor Untuk Penanganan Kesehatan dan Pemulihan Ekonomi Menghadapi COVID-19".

 

Gubernur DIY, Sri Sultan Hamengku Buwono X memimpin Rakordal yang menghadirkan narasumber Menteri BUMN Republik Indonesia, Erick Thohir secara virtual ini. Acara ini turut pula menghadirkan Inisiator Sonjo Jogja, Wuri Handayani, serta dipandu oleh Martha Sasongko.

 

Topik utama yang menjadi pembahasan adalah kebijakan pengendalian COVID-19 dan pemulihan ekonomi nasional demi keseimbangan ekonomi dan kesehatan dalam Tatanan Kehidupan Baru.

 

 

Selamat kepada SMAN 1 Sleman Berhasil Meraih Juara I dalam Perhelatan Final Olimpiade APBN Tahun 2020

 

Seusai perhelatan final Olimpiade APBN yang digelar di Kanwil DJPb DIY untuk regional 2, Kepala Kanwil DJPb DIY, Sahat M.T. Panggabean menyapa dan memberikan ucapan selamat kepada tim FATKg SMAN 1 Sleman yang telah berhasil menjadi juara 1 dalam perhelatan final Olimpiade APBN 2020.

 

Kepada tim FATKg yang terdiri dari Farel, Akbar, dan Taufik dari SMAN 1 Sleman, Kepada Kepala Kanwil DJPb DIY menyampaikan apresiasi atas perjuangan mereka yang luar biasa. Tekad, kerja keras, serta kerja tim menjadi bekal utama dalam meraih prestasi.

 

Harapan Kepala Kanwil DJPb DIY semoga nanti generasi muda ini dapat menjadi pemimpin di masa depan. Kakanwil berharap mereka dapat menularkan semangat belajar tentang APBN kepada adik-adik kelasnya di sekolah. Saat ini belajar APBN dapat dari media apa saja.

 

Pada kesempatan tersebut, Kepala Kanwil DJPb DIY juga mengucapkan apresiasi dan berdiskusi langsung dengan guru pendamping SMAN 1 Sleman.

 

"Kami sangat senang SMAN 1 Sleman bisa menggunakan fasilitas kami ini untuk mengikuti olimpiade ini. Suatu kebanggaan bagi seluruh #MitraPerbendaharaan Kanwil DJPb DIY dapat turut bersinergi dan berkontribusi dalam kegiatan ini", tutur Kepala Kanwil DJPb DIY, Sahat M.T. Panggabean.

 

Pada kesempatan yang sama, SMAN 1 Sleman juga menyampaikan terimakasih atas segala fasilitas dan dukungan yang telah diberikan Kanwil DJPb DIY kepada SMAN 1 Sleman sehingga tim SMAN 1 Sleman bisa sampai pada tahap ini.

 

Ucapan selamat dan apresiasi juga patut disampaikan kepada generasi muda peduli #uangkita, seluruh peserta final Olimpiade APBN dari keempat regional. Para finalis telah melewati proses yang panjang sebelum memasuki babak final. Olimpiade APBN 2020 ini diikuti oleh 3.324 tim dari seluruh Indonesia.

 

Selamat kepada para juara, para generasi muda peduli #UangKita.

JUARA I : SMAN 1 SLEMAN

JUARA II: SMAN 6 PALEMBANG

JUARA III: SMAN 1 MANOKWARI dan SMKN 1 BANJARMASIN

 

Dalam rangka mengukur efektifitas proses manajemen perubahan dan komunikasi program Reformasi Birokrasi dan Transformasi Kelembagaan (RBTK) dan mengetahui persepsi responden tentang pengetahuan, sikap, tindakan/partisipasi, manfaat yang diperoleh, serta hubungan dialogis yang tercermin pada sosialisasi/diseminasi program transformasi kelembagaan melalui media komunikasi/media sosial, maka diperlukan adanya Survei Awareness pada Tahun 2020.

 

Pelaksanaan Survei Awareness Trasformasi Kelembagaan Tahun 2020 pada Kanwil DJPb DIY diikuti oleh para pejabat/pegawai di aula Kanwil DJPb DIY dengan memperhatikan protokol kesehatan serta diikuti juga secara daring oleh pegawai Kanwil DJPb DIY yang bekerja dari rumah.

 

Narasumber dalam kegiatan tersebut adalah pejabat dan pegawai dari Direktorat Sistem Perbendaharaan DJPb. Kegiatan ini dibuka oleh Kepala Bagian Umum, Sukemi Mumpuni.

 

Di samping kegiatan Survei Awareness dimaksud, juga dilaksanakan pra sosialisasi "Platform Pembayaran Pemerintah" sebagai upaya untuk mengetahui kesiapan pejabat/pegawai dalam implementasi Platform Pembayaran Pemerintah.

Dalam rangka memperingati HORI ke-74 Tahun 2020, Perwakilan Kementerian Keuangan Provinsi D.I. Yogyakarta menyelenggarakan Aksi Donor Darah sebagai bentuk kepedulian terhadap sesama (26/10).

 

Aksi Donor Darah ini diselenggarakan di Aula Keraton Gedung Keuangan Negara Yogyakarta dan diikuti oleh para pejabat/pegawai Kemenkeu lingkup Derah Istimewa Yogyakarta dan para pendonor dari satuan kerja/masyarakat. Kepala Kanwil DJPb DIY, Sahat M.T. Panggabean beserta Kepala Bagian Umum dan para Kepala Bidang Kanwil DJPb DIY turut berpartisipasi dalam aksi donor darah ini.

 

Tema Hari Oeang ke-74 tahun 2020 adalah Peduli, Responsif, Adaptif Atasi Pandemi, Bangkitkan Ekonomi. Tema ini bermakna Kemenkeu berperan sentral dalam mengatasi pandemi, baik dari sisi kesehatan maupun ekonomi. Kebijakan yang diambil dilakukan secara responsif atas dasar kepedulian terhadap kemanusiaan. Selain itu, dengan segala keterbatasan yang ada, jajaran Kemenkeu bisa cepat beradaptasi, tanpa mengurangi produktivitas.

 

Peringatan Hari Oeang Ke-74 juga menjadi momentum untuk mengajak semua masyarakat dan pegawai untuk berpartisipasi aktif ambil bagian dalam Program Pemulihan Ekonomi (PEN) yang menjadi kebijakan prioritas Kemenkeu pada masa pandemi saat ini.