Jakarta

KPPN Lima Talkshow: Penyerahan Kartu Prioritas Online dan Sosialisasi “Overview SAKTI dan Overview Marketplace (Digipay)”

Nonaktifkan BintangNonaktifkan BintangNonaktifkan BintangNonaktifkan BintangNonaktifkan Bintang
 

Untuk meningkatkan pemahaman satuan kerja (satker) mitra terhadap perkembangan ketentuan-ketentuan perbendaharaan secara berkelanjutan pada situasi pandemi Covid-19, KPPN Jakarta V menerbitkan suatu inovasi yang mewadahi informasi-informasi dalam suatu perbincangan santai yaitu KPPN Lima Talkshow. Salah satu penyelenggaraannya telah dilaksanakan pada Rabu, 31 Maret 2021 dengan memanfaatkan media zoom meeting dan kanal youtube KPPN Jakarta V.

Salah satu agenda penting dalam KPPN Lima Talkshow ini adalah penyerahan Kartu Prioritas Online (Pasline) yang juga merupakan inovasi KPPN Jakarta V yang dapat memprioritaskan pemegang kartu dalam layanan perbendaharaannya, seperti mempercepat proses pengajuan SPM. Kartu Pasline ini diberikan kepada satker mitra kerja dengan perolehan nilai IKPA 2020 terbaik sebagai wujud apresiasi KPPN Jakarta V dan pengharapan agar seluruh satker mitra kerja dapat terdorong untuk meningkatkan kinerja pelaksanaan anggarannya. Pemberian kartu prioritas ini diserahkan oleh Bapak Marjanto selaku Kepala Seksi MSKI kepada 6 satker mitra kerja KPPN Jakarta V yaitu dua teratas peraih nilai IKPA 2020 terbaik pada setiap kategori sebagai berikut:

  1. Brigif-1/JS DAM JAYA (344474)
  2. Sekretariat Direktorat Jenderal Perumahan (400757)
  3. Pusat Perlindungan Varietas Tanaman dan Perizinan Pertanian (649195)
  4. Direktorat Jenderal Ham (622020)
  5. Rumah Penyimpanan Benda Sitaan Negara Jakarta Selatan (632552)
  6. Rumah Penyimpanan Benda Sitaan Negara Jakarta di Tangerang (559883)

Di samping itu, pada talkshow kali ini juga diadakan sosialisasi overview Aplikasi SAKTI yang disampaikan oleh Ibu Sri Hastuti sebagai upaya memperkenalkan aplikasi bersangkutan yang pada tahun anggaran mendatang akan segera diterapkan dalam lingkup perbendaharaan kepada satker. Adapun Aplikasi SAKTI merupakan pengintegrasian dari seluruh aplikasi satker yang telah ada dan memiliki fungsi utama baik dalam penganggaran, pelaksanaan, sampai pertanggungjawaban anggaran. Terdapat 8 modul dalam Aplikasi SAKTI yaitu modul persediaan, modul bendahara, modul aset tetap, modul administrasi, modul anggaran, modul pembayaran, modul komitmen, dan modul GLP (General Ledger/Pelaporan) dan modul piutang. Dalam hal monitoring penggunaan SAKTI, diperkenalkan juga MonSakti untuk pengawasan dan pengendalian internal instansi, monitoring dan evaluasi pelaksanaan anggaran satker dan BUN, serta monitoring dan evaluasi sistem aplikasi.

Agenda selanjutnya dilanjutkan dengan sosialisasi terkait dengan pemberlakuan implementasi marketplace dan DigiPay yang disampaikan oleh Ibu Venny Rahayu bersama dengan perwakilan dari mitra perbankan yakni Bank BRI, Bank BNI, dan Bank Mandiri. Sosialisasi dan pengenalan ini dimaksudkan sebagai upaya KPPN Jakarta V dalam mendorong kebijakan modernisasi transaksi menjadi nontunai yang saat ini mulai diterapkan ke dalam beberapa media seperti kartu kredit pemerintah (KKP), internet banking, dan sekarang yang akan diberlakukan yaitu digital payment (DigiPay).

Adapun implementasi DigiPay ini sejalan dengan implementasi marketplace yaitu sistem yang menyediakan layanan daftar penyedia barang/jasa, pembayaran, dan pelaporan secara elektronik dan terintegrasi dalam rangka penggunaan uang persediaan (UP) satker. Tujuan penggunaan marketplace dan pembayaran DigiPay yaitu untuk menyediakan sistem pembayaran pemerintah yang efisien dan efektif, mendukung efisiensi pengelolaan keuangan negara, dan meningkatkan kualitas pengelolaan kas negara. Manfaat penggunaan marketplace akan dirasakan oleh pihak-pihak yang terlibat, terutama satker yang akan mendapatkan manfaat proses bisnis pengadaan barang kebutuhan operasional rutin dengan tersedianya banyak vendor dan barang/jasa yang bisa juga berasal dari UMKM dalam satu platform, pembayaran yang terintegrasi, pertanggungjawaban dan pelaporan APBN yang lebih mudah, serta transparansi penyerapan anggaran (rekam jejak audit/pengendalian internal). Sehubungan dengan pembayaran nontunai menggunakan DigiPay dalam marketplace, KPPN Jakarta V menghimbau seluruh satker mitra kerjanya agar sudah melakukan migrasi rekening menjadi rekening virtual account per tanggal 31 Maret 2021,

Selain diadakannya pemaparan informasi, pada talkshow ini juga memberikan kesempatan kepada mitra perbankan yang bersangkutan untuk menjelaskan teknis dan fasilitas pada masing-masing bank dengan harapan satker tidak akan mengalami kesulitan ke depannya.

Gambar 1. Sambutan Kepala KPPN Jakarta V

Gambar 2. Penyerahan Kartu Prioritas Online (Pasline) oleh Kepala Seksi MSKI KPPN Jakarta V

Gambar 3. Sosialisasi Overview SAKTI

Gambar 4. Sosialisasi Overview Marketplace dan DigiPay dengan Narasumber KPPN Jakarta V

Gambar 5. Sosialisasi dan Diskusi Marketplace dan DigiPay dengan Narasumber Perwakilan Bank HIMBARA

Peta Situs   |  Email Kemenkeu   |   FAQ   |   Prasyarat   |   Hubungi Kami

Hak Cipta Direktorat Jenderal Perbendaharaan (DJPb) Kementerian Keuangan RI
Manajemen Portal DJPb - Gedung Djuanda I Lt. 9
Gedung Prijadi Praptosuhardo II Lt. 1 Jl. Lapangan Banteng Timur No. 2-4 Jakarta Pusat 10710
Call Center: 14090
Tel: 021-386.5130 Fax: 021-384.6402

IKUTI KAMI

 

SALURAN PENGADUAN

 -   -  Pengaduan_JktV

via WA:  081188808579.

Search