Perkembangan Pendapatan dan Hibah, Penerimaan Perpajakan, dan PNBP s.d. hari Kamis tanggal 05 Desember 2024, mencakup:
- Realisasi pendapatan negara sebesar Rp478,50 miliar, naik sebesar 0,88% (yoy).
- Penerimaan Perpajakan sebesar Rp347,12 miliar, turun sebesar 4,17% (yoy).
- Realisasi penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) sebesar Rp131,39 miliar, tumbuh sebesar 17,20% (yoy).
Perkembangan Belanja Negara: Belanja Pemerintah Pusat (BPP) dan Transfer ke Daerah & Dana Desa (TKDD) s.d. tanggal 05 Desember 2024, mencakup:
- Pagu Belanja Negara sebesar Rp5,63 T terdiri dari Pagu BPP sebesar Rp1,25 T dan Pagu TKDD sebesar Rp4,38 T.
- Realisasi Belanja Negara Rp5,09 T terdiri dari BPP sebesar Rp1,04 T dan TKDD sebesar Rp4,04 T.
- Persentase Realisasi Belanja Negara sebesar 90,34% terdiri dari BPP sebesar 83,86% terhadap pagu dan TKDD sebesar 92,18% terhadap pagu.
- Pertumbuhan year on year (yoy) untuk Belanja Negara tumbuh 8,44% dengan rincian BPP tumbuh 15,53% dan TKDD tumbuh 6,74%.
- Realisasi Belanja 10 K/L pagu terbesar adalah sebesar Rp964,75 M atau 83,55% dari pagu dan berkontribusi sebesar 18,97% dari realisasi agregat, serta mengalami kenaikan sebesar 19,05% (yoy).
Analisis Tematik: Pelaksanaan Komitmen Akhir Tahun Anggaran
- Realisasi kontrak s.d 05 Des 2024 sebesar Rp413,63 M atau sebesar 85,92%.
- Berdasarkan data rencana pencairan termin, sampai dengan 23 Desember 2024 akan terdapat tambahan realisasi belanja kontraktual sebesar Rp24,87 M atau 5,17% dari nilai kontrak.
- Sampai dengan 23 Desember 2024. diproyeksikan masih terdapat pekerjaan kontraktual yang belum mencapai hak tagih, yaitu sebesar Rp42,90 M, sehingga akan menggunakan mekanisme RPATA.