Perkembangan Pendapatan dan Hibah, Penerimaan Perpajakan, dan PNBP s.d. hari Kamis tanggal 12 Desember 2024, mencakup:

• Realisasi pendapatan negara sebesar Rp487,10 miliar, turun sebesar 1,17% (yoy).
• Penerimaan Perpajakan sebesar Rp354,15 miliar, turun sebesar 6,45% (yoy).
• Realisasi penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) sebesar Rp132,95 miliar, tumbuh sebesar 16,34% (yoy).

Perkembangan Belanja Negara: Belanja Pemerintah Pusat (BPP) dan Transfer ke Daerah & Dana Desa (TKDD) s.d. tanggal 12 Desember 2024, mencakup:

• Pagu Belanja Negara sebesar Rp5,63 T terdiri dari Pagu BPP sebesar Rp1,25 T dan Pagu TKDD sebesar Rp4,38 T.
• Realisasi Belanja Negara Rp5,20 T terdiri dari BPP sebesar Rp1,07 T dan TKDD sebesar Rp4,13 T.
• Persentase Realisasi Belanja Negara sebesar 92,36% terdiri dari BPP sebesar 85,66% terhadap pagu dan TKDD sebesar 94,27% terhadap pagu.
• Pertumbuhan year on year (yoy) untuk Belanja Negara tumbuh 7,07% dengan rincian BPP tumbuh 13,17% dan TKDD tumbuh 5,60%.
• Realisasi Belanja 10 K/L pagu terbesar adalah sebesar Rp984,36 M atau 85,24% dari pagu dan berkontribusi sebesar 18,93% dari realisasi agregat, serta mengalami kenaikan sebesar 16,67% (yoy).

Analisis Tematik: Kinerja Badan Layanan Umum

• Satker Badan Pelaksana Otorita Labuan Bajo Flores (BPOLBF) merupakan Satker BLU yang belum terdapat alokasi dana sumber dana BLU, sehingga belum ada belanja yang dibiayai dari pendapatan BLU.
• Pada tahun 2023, telah diperoleh pend. BLU sebesar Rp59,27 juta yang berasal dari Pendapatan Lain-Lain BLU.
• Pada tahun 2024, pendapatan BLU yang diterima BPOLBF meningkat menjadi sebesar Rp133,22 juta, yaitu: Pend. Pengelolaan Kawasan Otorita sebesar Rp87,26 juta dan Pend. Jasa Layanan Perbankan BLU sebesar Rp45,60 juta.