Kantor Wilayah Perbendaharaan Provinsi Maluku menyelenggarakan Capacity Building di Pantai Natsepa, Kabupaten Maluku Tengah, Sabtu 20 Juli 2019 yang diikuti oleh seluruh pajabat/pegawai Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Perbendaharaan Provinsi Maluku, dan Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara Masohi, serta peserta Rakorwil Semester 1 Tahun 2019. (20/07)
LAPORAN KEGIATAN CAPACITY BUILDING TAHUN 2019
Sabtu, 20 Juli 2019,
Pendahuluan
Keberlangsungan suatu organisasi tergantung pada tiga pilar. Pilar tersebut adalah sumber daya manusia (SDM), tata kelola, dan proses bisnis. Organisasi akan berjalan dengan baik bila didukung dengan SDM yang berkualitas, sistem penataan organisasi yang baik, dan proses bisnis yang efektif dalam pencapaian tujuan.
SDM merupakan faktor utama penggerak organisasi. Harus disadari bahwa keberhasilan organisasi sangat dipengaruhi oleh kepedulian dan kualitas SDM dalam menjalankan organisasi. Oleh karena itu, upaya untuk meningkatkan kapasitas dan karakter positif pegawai wajib dilakukan agar tujuan organisasi tercapai.
Ada berbagai upaya dapat meningkatkan kapasitas dan karakter SDM. Cara-cara yang dapat dilakukan antara lain pendidikan dan pelatihan (diklat) berbasis kompetensi, pembinaan karir yang jelas, tugas belajar, dan outbond atau pola permainan yang ditujukan untuk meningkatkan performa SDM organisasi dalam menjalankan tugasnya.
Dalam upaya meningkatkan kompetensi dan membangun karakter SDM, Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Perbendaharaan Provinsi Maluku telah melakukan Capacity Building dengan pola permainan. Upaya peningkatan kapasitas pegawai dengan pola permainan ini dipilih karena tidak bersifat formal, menyenangkan, dan telah banyak dilaksanakan oleh berbagai organisasi swasta maupun pemerintah.
Capacity Building diselenggarakan dengan tujuan untuk:
- Meningkatkan kembali jiwa kesamaptaan pegawai, sehinggi terbentuk jiwa dan perilaku disiplin di kalangan pegawai;
- meningkatkan keakraban antar sesama pegawai, baik pejabat maupun pelaksana dalam rangka mendukung sinergitas organisasi;
- Memberikan motivasi kepada pegawai dalam menyikapi/menghadapi perkembangan organisasi, serta menghilangkan sikap resistensi atau apatisme pegawai terhadap tujuan organisasi;
- Meningkatkan rasa memiliki dikalangan pegawai sehingga tercipta komitmen pegawai yang tinggi terhadap organisasi;
- Sebagai sarana refreshing untuk menghilangkan kejenuhan pegawai terhadap rutinitas pekerjaan dan untuk melonggarkan tekanan psikis pekerjaan.
Pelaksanaan
Capacity Building Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Perbendaharaan Provinsi Maluku tahun 2019 diselenggarakan pada hari Sabtu 20 Juli 2019 di Pantai Natsepa Kabupaten Maluku Tengah. Pulau Tiga merupakan sebuah pulau kecil di sebelah barat Pulau Ambon. Untuk mencapai Pulau Tiga, dibutuhkan waktu tempuh dua jam perjalanan darat (+60km) dan 15 menit menyeberang laut. Peserta kegiatan adalah seluruh pejabat dan pegawai PNS termasuk honorer.
Kegiatan Capacity Building merupakan rangkaian kegiatan Rakorwil Semester 1 Tahun 2019. Kegiatan Rakorwil dilaksanakan mulai hari Kamis tanggal 18 Juli 2019 pukul 12.00 WIT di Aula Kanwil DJPb Provinsi Maluku dan ditutup hari Jumat tanggal 19 Juli 2019 pukul 21.00 s.d. 23.30 WIT di Hotel Natsepa Kabupaten Maluku Tengah. Rakorwil tersebut kemudian dilanjutkan dengan kegiatan Capacity Building di Pantai Natsepa pada keesokan harinya.
Capacity Building dipandu oleh Fasilitator dari TNI-AU. Permainan yang dilakukan adalah peragaan yel-yel, Latihan Dasar Baris-Berbaris, Balapan Beregu Kaki Terikat, Permainan Pipa Bocor, Hujan Salju.
- Peragaan yel-yel dari masing-masing tim
Yel-yel tim dimaksudkan untuk menumbuhkan semangat kerja tim dan menumbuhkan rasa memiliki serta menumbuhkan kepercayaan antar sesama anggota.
- Latihan Dasar Baris-Berbaris
Latihan ini dimaksudkan untuk mengingat kembali dasar-daras baris berbaris, menumbuhkan jiwa kesamaptaan dan menumbuhkan sikap dan perilaku disiplin dalam kegiatan upacara, baris-berbaris maupun sikap sehari-hari.
- Balapan Beregu Kaki Terikat
Pada permainan, setiap tim menunjuk 3 orang wakilnya sebagai peserta balapan. Kaki peserta diikat satu sama lain dengan tali, kemudian peserta beradu jalan cepat sampai ke garis finis. Permainan ini mengajarkan kekompakan, memberikan kepercayaan dan saling mendukung terhadap sesama anggota tim. Permainan ini juga mengajarkan pentingya keseimbangan dalam bekerja.
- Permainan Pipa Bocor
Dalam permainan ini, tim bersaing adu cepat dengan tim lain untuk mengeluarkan sebuah bola dari pipa bocor dengan menggunakan air. Setiap tim harus mengisi pipa dengan air laut agar bola keluar dari pipa yang bocor. Strategi diserahkan pada masing-masing tim.
Permainan ini mengandung makna akan pentingnya kerja sama dan menyusun strategi tim secara cepat. Masing-masing anggota memiliki harus bersinergi satu sama lain dalam mencapai tujuan bersama (organisasi).
- Hujan Salju
Dalam permainan ini peserta duduk bersila membentuk barisan berbanjar sesuai timnya masing-masing. Setiap tim berlomba untuk memindahkan tepung putih dari ember di depan barisan ke dalam ember di belakang barisan.
Permainan ini mengajarkan kerja sama tim, koordinasi sesame anggota, saling menjaga peranan masing-masing serta memberikan kepercayaan kepada anggota tim. Permainan ini juga mengajarkan pentingnya menjaga amanah, instruksi maupun informasi agar selalu terjaga kekuratannya, tidak bias maupun terkurangi urgensinya.
Kegiatan Capacity Building ditutup dengan pengumuman pemenang, foto bersama dan ramah tamah. Seluruh rangkaian kegiatan dilaksanakan di area Pantai Natesepa, sedangkan acara ramah tamah dan makan siang bersama dilaksanakan Restoran Hotel Natsepa.