Kepala Kanwil DJPb Sulwesi Utara menjadi narasumber dalam Rapat Koordinasi Daerah Terkait Perencanaan Pusat dan Daerah Tingkat Provinsi Sulawesi Utara Tahun 2024 yang diselengggarakan oleh Dinas Koperasi dan UKM Provinsi Sulawesi Utara di Hotel Aston, Rabu 21 Agustus 2024.
Kegiatan ini merupakan bentuk sinergi Kanwil DJPb Provinsi Sulawesi Utara dengan Dinas Koperasi dan UKM Provinsi Sulawesi Utara untuk mendorong UMKM Naik kelas khususnya dalam akses pembiayaan formal. “UMKM merupakan tulang punggung perekonomian negara Indonesia, karena UMKM memberikan kontribusi lebih dari 61% PDB Indonesia dan paling banyak menyerap tenaga kerja. Meskipun demikian, masih banyak masalahan yang sering dihadapi oleh para pelaku Usaha UMKM. Dari sekian banyak permasalahan UMKM yang terjadi di Indonesia, beberapa permasalahan yang paling sering ditemui terutama dalam permodalan” ungkap hari Utomo.
Pada kesempatan ini, Kepala Kanwil DJPb Sulawesi Utara juga menyampaikan dukungan pemerintah untuk UMKM diantaranya terkait dengan perlindungan dan pemberdayaan UMKM, dukungan APBN melalui belanja K/L maupun Dana Alokasi Khusus serta kredit program.
Untuk kredit program disampaikan progress penyaluran KUR dan UMi di Sulawesi Utara yang sampai dengan 31 Juli 2024, penyaluran KUR di Sulawesi Utara telah mencapai Rp775,32 miliar kepada 11.687 debitur. Sedangkan untuk penyaluran UMi telah mencapai Rp49,23 miliar kepada 11.068 debitur yang didominasi oleh pelaku usaha perempuan.
Untuk mendorong akses pembiayaan formal ini, Kepala Kanwil berpesan kepada seluruh Dinas Koperasi dan UKM se-Sulawesi Utara untuk ikut berperan aktif terutama dalam membantu mengidentifikasi dan menjaring debitur Baru KUR (Calon debitur Potensial melalui upload data Cadeb ke SIKP). “Proporsi debitur baru perlu ditingkatkan untuk perluasan akses pembiayaan dalam rangka inklusi keuangan” jelas Hari.