Ternate-djpbn.kemenkeu.go.id/kppn/ternate/id, Di tahun 2018 ini, KPPN Ternate merupakan salah satu dari 20 KPPN yang mewakili Direktorat Jenderal Perbendaharaan (DJPb) untuk memperoleh predikat Wilayah Bebas Korupsi (WBK) dari Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kementerian PAN RB). Kesiapan KPPN Ternate baik dari sisi sarana dan prasarana serta kompetensi pegawai dalam memberikan layanan kepada petugas satuan kerja.
Foto 1 - Kepala Kanwil DJPb Provinsi Maluku Utara, Edward Nainggolan melihat suasana ruangan FO KPPN Ternate
Demikian disampaikan oleh Kepala Kanwil DJPb Provinsi Maluku Utara, Edward Nainggolan, saat berkunjung ke KPPN Ternate pada Selasa (21/08). Edward yang didampingi oleh Kepala Bagiian Umum dan Bidang SKKI disambut oleh Kepala KPPN Ternate, Izma Nur Choironi dan jajarannya.Edward memberikan semangat sekaligus dukungan penuh kepada seluruh pegawai KPPN Ternate. Selain itu Edward juga memberikan kesan positif atas upaya yang telah dilakukan seluruh jajaran KPPN Ternate agar penilaian WBK memperoleh hasil terbaik. “Hasil nilai oleh Tim Penilai Kementerian sudah baik, dan perlu terus dijaga khususnya saat penilaian oleh Tim dari Kementerian PAN-RB” ujar Edward lebih lanjut dihadapan seluruh pejabat/pelaksana KPPN Ternate.
Komitmen layanan zero cost sudah tidak perlu diragukan lagi dan kondisi tersebut terus dipertahankan. Disamping itu, Edward mengapresiasi pula atas seluruh effort yang telah ditunjukkan untuk meningkatkan layanan. “Penilaian positif atas layanan KPPN tentunya tidak dibangun dalam satu atau dua hari, untuk itu kita jaga dan terus kita tingkatkan kualitasnya” pesan Edward.
Foto 2 - Kepala Kanwil DJPb Provinsi Maluku Utara sedang berdiskusi dengan para pegawai KPPN Ternate
Setelah rapat dengan seluruh pegawai KPPN Ternate, Edward meninjau kesiapan sarana dan prasarana dan melihat langsung petugas front office dalam melayani petugas satker di ruang front office KPPN Ternate. “Pelayanan KPPN Ternate sudah bagus pak, cepat dan antrian memasukkan SPM tidak lama” demikian kesan petugas pengantar SPM satker dari Universitas Khairun saat ditanya tentang kualitas layanan yang diterima. Kepala KPPN Ternate, M. Izma Nur Choironi menyampaikan kepada Edward bahwa petugas front office selalu berkomitmen meningkatkan layanan, salah satu inovasinya adalah antrian waktu tunggu loket paling lama 30 menit dalam kondisi layanan normal dan akan apabila diperlukan akan dibuka loket layanan tambahan untuk mempercepat antrian yang banyak.
Affandi Pattangai-Kontributor KPPN Ternate