Gedung Prijadi Praptosuhardjo III B Lantai 2
JI. Wahidin II No. 3, Jakarta Pusat 10710

Pojok Zona Integritas

Kolaborasi Erat, Kinerja Hebat: Capacity Building KPPN Jakarta I 2025

 

JAKARTA - Untuk mempererat kebersamaan dan meningkatkan semangat kerja tim, KPPN Jakarta I menggelar capacity building Triwulan I Tahun 2025 pada Jumat (28/02) dengan tema “Kolaborasi Erat, Kinerja Hebat” serta tagline “Bersama Jadi Kuat, Bersinergi Jadi Semangat”.

 

Kegiatan ini diawali dengan senam pagi pada pukul 07.20 WIB di halaman depan KPPN Jakarta I. Sebelum memulai senam, seluruh peserta bersama-sama mengucapkan doa pagi agar seluruh rangkaian acara berjalan lancar. Kepala KPPN Jakarta I, Bapak Jamaluddin Ambo Dai, beserta para pegawai yang telah hadir mengikuti senam dengan penuh antusias. Usai berolahraga, peserta menikmati coffee break dengan hidangan khas seperti bubur kacang hijau sambil berbincang santai, menciptakan suasana yang semakin akrab dan hangat.

Setelah sesi pembukaan, acara dilanjutkan dengan berbagai games interaktif yang dirancang untuk memperkuat kekompakan dan kerja sama tim. Bertempat di ruang middle office, permainan dipandu oleh Sdri. Ariyuna Fitriani NS dari Subbagian Umum yang berperan sebagai MC. Games yang dimainkan terdiri dari beberapa tantangan yang seru dan kompetitif, yang tidak hanya menghibur tetapi juga mengandung nilai-nilai penting dalam bekerja sama.

 

Game pertama, “Siapa Cepat”, menguji kecepatan berpikir dan ketepatan dalam menjawab pertanyaan. Seluruh peserta dibagi menjadi tiga tim—merah, kuning, dan hijau—dengan pita sebagai tanda pengenal. Setiap tim berlomba untuk menekan tombol terlebih dahulu guna menjawab pertanyaan. Tim yang salah menjawab akan mengalami eliminasi, sementara tim yang bertahan hingga akhir keluar sebagai pemenang. Pada game ini, tim hijau berhasil menjadi juara dan mendapatkan doorprize langsung dari Kepala KPPN Jakarta I.

Selanjutnya, game “Kata Berantai” mengasah keterampilan komunikasi. Setiap tim harus menyampaikan kata kunci yang diberikan secara berurutan, di mana setiap orang menambahkan satu kata hingga membentuk kalimat lengkap. Permainan ini mengajarkan pentingnya komunikasi yang jelas dan efektif dalam bekerja. Tim merah berhasil memenangkan tantangan ini dan menerima doorprize sebagai apresiasi.

Pada sesi berikutnya, game “Tebak Gaya” menantang kreativitas dan interpretasi non-verbal. Perwakilan dari setiap tim harus memperagakan kata-kata tertentu agar bisa ditebak oleh anggota tim lainnya. Semakin cepat tim menjawab dengan benar, semakin besar peluang untuk menang. Dalam permainan ini, tim kuning tampil sebagai pemenang dan berhak menerima doorprize dari Kepala KPPN Jakarta I.

 

 

Sebagai penutup rangkaian permainan, diadakan game spesial “Know Your Employee” yang melibatkan langsung Kepala KPPN Jakarta I. Dalam permainan ini, Bapak Jamaluddin Ambo Dai diminta menebak suara para pegawai tanpa melihat. Jika jawaban salah, wajah beliau akan dicoret menggunakan cairan kopi oleh pegawai yang suaranya ditebak. Keseruan semakin bertambah ketika Ibu Dwi Wahyuni, yang akan memasuki masa purnabakti pada 1 Maret 2025, menjadi pegawai pertama yang mencoret wajah beliau. Momen ini menjadi kenangan berharga bagi Ibu Dwi sebelum mengakhiri masa tugasnya di KPPN Jakarta I.

Setelah sesi permainan, Bapak Jamaluddin Ambo Dai menyampaikan beberapa pesan reflektif yang dapat dipetik dari games yang telah dimainkan:

  1. Kerja sama adalah kunci keberhasilan. Setiap pekerjaan membutuhkan bantuan orang lain, sehingga membangun sinergi adalah hal yang esensial.
  2. Kesempatan harus dimanfaatkan dengan baik. Seperti dalam permainan “Siapa Cepat”, kesempatan selalu ada di depan kita. Jika tidak segera diambil, maka akan hilang begitu saja.
  3. Komunikasi yang baik mencegah kesalahpahaman. Dari game “Kata Berantai”, kita belajar bahwa komunikasi yang tidak jelas dapat menimbulkan distorsi informasi yang berdampak pada kinerja.
  4. Gunakan semua potensi yang dimiliki. “Tebak Gaya” mengajarkan bahwa untuk mencapai tujuan, kita harus memanfaatkan seluruh kemampuan yang ada, baik verbal maupun non-verbal.
  5. Pimpinan harus mengenal bawahannya. Dari game “Know Your Employee”, beliau belajar pentingnya memahami karakter dan potensi pegawai agar dapat mengoptimalkan kinerja tim.

Dengan berakhirnya kegiatan capacity building ini, seluruh pegawai diharapkan semakin solid dan termotivasi untuk terus bekerja dengan dedikasi tinggi. Sinergi yang terjalin melalui berbagai aktivitas ini menjadi bekal penting dalam mendukung pencapaian tujuan organisasi. Semoga semangat kebersamaan ini terus terjaga dan menjadi budaya yang mengakar kuat di KPPN Jakarta I.

***

KPPN Jakarta I, IHSAN !!!
Inovatif, Harmonis, Sigap, Akuntabel, Nyaman

Peta Situs   |  Email Kemenkeu   |   FAQ   |   Prasyarat   |   Hubungi Kami

Hak Cipta Direktorat Jenderal Perbendaharaan (DJPb) Kementerian Keuangan RI
Manajemen Portal DJPb - Gedung Djuanda I Lt. 9
Gedung Prijadi Praptosuhardo II Lt. 1 Jl. Lapangan Banteng Timur No. 2-4 Jakarta Pusat 10710
Call Center: 14090
Tel: 021-386.5130 Fax: 021-384.6402

IKUTI KAMI

 

PENGADUAN

 

Search