Surakarta - KPPN Surakarta bersama PT. Taspen (Persero) KC Surakarta pada hari ini telah menggelar Rapat Koordinasi dan Penandatanganan Berita Acara Rekonsiliasi Data Penerimaan Premi IWP 8%, JKK, dan JKM PNS Pusat Caturwulan I Tahun 2025, bertempat di Ruang Rapat KPPN Surakarta.

Kegiatan ini bertujuan untuk:
🔍 Melakukan verifikasi dan validasi atas data penerimaan premi
📈 Meningkatkan efektivitas dan akurasi pengelolaan dana premi
🛡️ Menjamin pembayaran pensiunan tepat waktu dan memiliki dampak langsung bagi kesejahteraan PNS

Kami menyadari bahwa kelancaran pelaksanaan program ini tidak terlepas dari sinergi yang erat antara KPPN Surakarta dan PT. Taspen (Persero) KC Surakarta.

Diharapkan melalui rapat ini, kedua pihak dapat mencapai kesepahaman dalam penyelesaian permasalahan teknis maupun administratif yang mungkin timbul, serta memastikan bahwa seluruh data yang diterima dan diproses adalah data yang sahih dan dapat dipertanggungjawabkan.

Semoga pertemuan ini menjadi momentum untuk semakin memperkuat kolaborasi dalam upaya meningkatkan kualitas pelayanan yang melebihi harapan para pensiun PNS serta mendukung terciptanya sistem administrasi keuangan negara yang transparan, akurat, dan berkelanjutan.

Surakarta - KPPN Surakarta melakukan kunjungan ke Badan Pengelolaan Keuangan, Pendapatan dan Aset Daerah (BPKPAD) Kabupaten Sukoharjo dalam rangka Rapat Koordinasi Penyaluran DAK Fisik dan Dana Desa Tahun Anggaran 2025. Pertemuan ini menjadi wadah sinergi antara Kementerian Keuangan sebagai pengelola fiskal pusat dengan pemerintah daerah sebagai pelaksana anggaran di tingkat lokal.

Selain itu, KPPN Surakarta juga memberikan piagam penghargaan kepada BPKPAD Kabupaten Sukoharjo dan DPMD Kabupaten Sukoharjo atas Penyaluran Dana Desa Tahap I TA 2025 tercepat se-Jawa Tengah sekaligus 100% seluruh Desa Kab. Sukoharjo

Dalam suasana hangat dan penuh semangat kolaboratif, dibahas berbagai hal terkait progres penyaluran serta langkah-langkah percepatan penyaluran tahap berikutnya. Komunikasi yang erat dan koordinasi yang baik diharapkan dapat mendorong penyaluran dana pusat ke daerah berjalan lebih efektif, tepat waktu, dan sesuai ketentuan, demi mendukung pembangunan yang merata hingga ke desa-desa di Kabupaten Sukoharjo.

Surakarta - KPPN Surakarta turut mendampingi Kanwil DJPb Provinsi Jawa Tengah dalam kegiatan Workshop Evaluasi Pengelolaan Keuangan dan Pembangunan Desa Tahun 2025 yang diselenggarakan oleh Pemerintah Kabupaten Sukoharjo.

Dalam kesempatan tersebut, Kepala Kanwil DJPb Jateng yang diwakili oleh Kepala Bidang Pembinaan Pelaksanaan Anggaran (PPA) II menjadi narasumber dengan membawakan materi bertajuk “Mekanisme Penyaluran dan Pertanggungjawaban Dana Desa Tahun 2025”. Workshop ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman dan kualitas pengelolaan Dana Desa agar lebih efektif, akuntabel, dan tepat sasaran.

KPPN Surakarta sebagai Financial Advisor di daerah terus berkomitmen mendampingi pemda dalam tata kelola keuangan yang transparan dan berkualitas demi kesejahteraan masyarakat desa. 

Surakarta -  Kepala KPPN Surakarta bersama Kepala Seksi MSKI menghadiri High Level Meeting Percepatan dan Perluasan Digitalisasi Daerah (P2DD) yang digelar oleh Pemerintah Kabupaten Wonogiri. Kegiatan ini menjadi bagian dari komitmen bersama untuk mendorong implementasi transaksi non tunai berbasis digital di lingkungan pemerintah daerah.

Pada kesempatan tersebut juga dilakukan launching e-Ticketing Pariwisata Kabupaten Wonogiri sebagai langkah nyata dalam mendukung pemanfaatan teknologi untuk layanan publik. Kehadiran KPPN Surakarta merupakan wujud pelaksanaan peran sebagai Financial Advisor yang aktif mendampingi daerah dalam transformasi digital keuangan. 

Digitalisasi bukan hanya tren, melainkan kebutuhan untuk membangun tata kelola keuangan yang lebih transparan, efisien, dan akuntabel. Mari terus bersinergi untuk Indonesia yang lebih modern dan maju!

Surakarta - KPPN Surakarta bersama BPKD Kabupaten Wonogiri melaksanakan Focus Group Discussion (FGD) untuk monitoring dan evaluasi penyaluran Dana Transfer Ke Daerah (TKD) Tahun 2024 serta dalam rangka mitigasi percepatan penyaluran DAK FIsik periode Triwulan I 2025, yang bertempat di Kantor BPKD Kab. Wonogiri pada Kamis, 24 April 2025. Kegiatan ini juga dihadiri oleh OPD (Organisasi Perangkat Daerah) dari Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dinas P&K) serta Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Wonogiri, selaku OPD yang memiliki Bidang/Sub Bidang penyaluran DAK Fisik di tahun 2025 ini.

Sebagai Kuasa Bendahara Umum Negara di daerah, KPPN Surakarta berperan memastikan penyaluran Transfer Ke Daerah (TKD) dilakukan tepat waktu, tepat jumlah, dan sesuai ketentuan. Kegiatan ini juga menjadi sarana penguatan sinergi dengan pemerintah daerah dalam mendukung percepatan pembangunan yang inklusif dan berkelanjutan.

Mari kita kawal bersama pemanfaatan Transfer Ke Daerah agar tepat sasaran dan memberi manfaat nyata bagi masyarakat.

Surakarta - KPPN Surakarta telah melaksanakan kegiatan Dialog Kinerja dan Risiko Organisasi (DKRO) secara internal pada Kamis, 10 April 2025 bertempat di Ruang Rapat KPPN Surakarta.

Kegiatan ini bertujuan untuk mengevaluasi capaian kinerja dan peta risiko Triwulan I Tahun 2025, sekaligus merumuskan rencana aksi strategis dalam menghadapi Triwulan II Tahun 2025.

Kepala KPPN Surakarta memimpin langsung jalannya rapat dan mendengarkan pemaparan dari para Kepala Seksi mengenai progres dan capaian kinerja serta hambatan-hambatan yang dihadapi dalam pelaksanaan tugas.

Dalam arahannya, Kepala KPPN Surakarta Bapak Eko Budiyanto menekankan pentingnya:
✅ Optimalisasi capaian Indeks Kinerja Utama (IKU)
⚠️ Mitigasi risiko-risiko strategis yang berpotensi menghambat kinerja

Melalui DKRO ini, KPPN Surakarta berkomitmen untuk terus meningkatkan kinerja organisasi secara berkelanjutan dan adaptif terhadap tantangan yang ada.

Surakarta – Dalam momentum 10 hari terakhir Ramadan, KPPN Surakarta telah menggelar kegiatan KPPN Berbagi dengan memberikan santunan kepada anak yatim piatu di wilayah sekitar kantor KPPN Surakarta. Pelaksanaan kegiatan berbagi ini bukan menggunakan APBN, melainkan dari iuran pegawai KPPN Surakarta. Baitul Maal Muamalat (BMM) Yogyakarta juga turut hadir memberikan bantuan. Kebahagiaan terpancar dari wajah adik-adik, mengingatkan kita bahwa berbagi adalah wujud nyata kepedulian dan kasih sayang.

Tak hanya itu, kegiatan ini juga diisi dengan pengajian yang menghadirkan tausyiah bertema Kurindu Al-Qur’an Selalu di Hatiku, mengajak kita semua untuk semakin dekat dengan Kalamullah di bulan penuh berkah ini, maupun dalam kehidupan sehari-hari selain Ramadan. 

Semoga kebersamaan ini membawa berkah dan semakin menguatkan hati dalam kebaikan.

Surakarta – Menjelang Hari Raya Idulfitri, Forum Komunikasi Distributor Kota Surakarta kembali digelar sebagai wadah strategis untuk memperkuat sinergi antara pemerintah, otoritas fiskal dan moneter, serta para pelaku usaha distribusi. Bertempat di Loji Gandrung pada 17 Maret 2025, forum ini dihadiri oleh Wali Kota Surakarta Bapak Respati Ardi, Sekda Kota Surakarta Bapak Budi Murtono, Kepala Perwakilan Bank Indonesia Solo Bapak Dwiyanto Cahyo Sumirat, Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Kota Surakarta, Kepala KPPN Surakarta, serta para distributor kebutuhan pokok wilayah Surakarta.

Diskusi berlangsung hangat dan konstruktif, membahas secara mendalam kondisi pasokan dan dinamika harga kebutuhan pokok di tengah meningkatnya permintaan menjelang lebaran. Para distributor menyampaikan pandangan dan tantangan yang mereka hadapi di lapangan, sementara pemerintah daerah dan otoritas terkait memberikan respons, serta menyampaikan langkah-langkah stabilisasi harga dan kelancaran distribusi.

Forum ini juga menjadi momen penting bagi audiensi resmi Kepala KPPN Surakarta, Bapak Eko Budiyanto, dengan Wali Kota Surakarta yang baru, Bapak Respati Ardi. Dalam kesempatan tersebut, Kepala KPPN Surakarta memperkenalkan diri dan menyampaikan tugas serta fungsi KPPN Surakarta sebagai perpanjangan tangan Kementerian Keuangan di daerah. KPPN Surakarta tidak hanya berperan dalam penyaluran anggaran negara, tetapi juga sebagai mitra strategis pemerintah daerah dalam fungsi Treasury, Regional Chief Economist, dan Financial Advisor (TREFA), khususnya untuk wilayah Surakarta, Sukoharjo, dan Wonogiri.

Kehadiran KPPN dalam forum ini mencerminkan komitmen nyata untuk mendukung stabilitas fiskal dan ekonomi daerah melalui koordinasi lintas sektor, terutama dalam menjaga daya beli masyarakat dan kelancaran distribusi bahan pokok menjelang hari besar keagamaan.

Sinergi ini diharapkan dapat memperkuat langkah-langkah konkret pengendalian inflasi daerah dan memastikan masyarakat Surakarta dapat menyambut Hari Raya dengan tenang dan penuh sukacita.