Manna, djpbn.kemenkeu.go.id, - KPPN Manna menggelar sejumlah kegiatan dalam rangka memperingati Hari Bakti Perbendaharaan Tahun 2018, di antaranya adalah Perbendaharaan Menyapa. Kegiatan ini merupakan bagian dari Hari Bakti Perbendaharaan 2018 berupa Treasury Goes to Campus/School, dalam hal ini ke SMA Negeri 5 Bengkulu Selatan (BS). Kegiatan ini dilaksanakan dengan mengenalkan dan memberikan edukasi terkait Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) dengan materi utama “Peran Perbendaharaan dalam Pengelolaan Keuangan dan Pembangunan” yang dilaksanakan Rabu (17/1) di Aula SMAN 5 BS.
Hadir dalam kegiatan tersebut Kepala KPPN Manna dan jajarannya, Kepala Sekolah SMA Negeri 5 BS dan jajarannya, serta sebanyak 284 siswa Kelas XII IPA dan IPS.
Kepala Sekolah SMA Negeri 5 BS Seri Marheni menyampaikan bahwa kegiatan Perbendaharaan Menyapa akan membuka wawasan terkait Keuangan Negara dan APBN khususnya tugas-tugas perbendaharaan, memberikan infomasi yang sangat bermanfaat bagi siswa-siswi terkait keberadaan Politeknik Keuangan Negara Sekolah Tinggi Akuntansi Negara (PKN STAN), dan berpesan untuk bisa menjadi motivasi siswa-siswi agar dapat diterima di PKN STAN yang akan berdampak pada nama baik sekolah.
Sementara Kepala KPPN Manna Juditha Madyasasi mengenalkan latar belakang dan tujuan Hari Bakti Perbendaharaan. Disampaikan pula secara umum kedudukan KPPN Manna sebagai instansi vertikal kementerian Keuangan sekaligus Kuasa Bendahara Umum Negara di daerah. Juditha berharap agar siswa-siswi SMA Negeri 5 BS dapat menjadi generasi penerus pengelola keuangan negara selanjutnya dengan penuh amanah, integritas, dedikasi, dan komitmen yang tinggi.
Selanjutnya, kegiatan diteruskan dengan penyampaian materi tugas dan fungsi Ditjen Perbendaharaan dalam penyaluran APBN, Profil singkat Ditjen Perbendaharaan dan KPPN Manna, Simulasi terkait APBN, dan pengenalan PKN STAN. Walau dengan persiapan yang singkat, kegiatan dapat dikemas dengan rapi dan baik sehingga komunikasi dua arah antara nara sumber dan para siswa dapat terbangun. Hal tersebut ditandai dengan tingginya antusiasme para siswa dalam mengikuti materi maupun sharing session.
Secara terpisah, Kepala Subbagian Umum KPPN Manna Warnoto menjelaskan bahwa untuk kemudahan, kelancaran, dan kenyamanan pelayanan kepada stakeholders, KPPN Manna antara lain telah melakukan inovasi berupa loker Surat Perintah Pencairan Dana (SP2D) mandiri, tangga bagi penyandang cacat, petunjuk petugas layanan, bimbingan teknis model cluster, kantin kejujuran, buletin KPPN Manna, kartu kepuasan pengguna layanan, kartu prioritas dll.
(Warnoto - Kontributor KPPN Manna]