LIPUTAN ACARA SOSIALISASI KANWIL DJPBN PROVINSI SULAWESI TENGGARA
Kendari, perbendaharaan.go.id - Dalam rangka mewujudkan pelaksanaan perbendaharaan yang handal pada setiap satuan kerja (satker) mitra kerjanya, Kantor Wilayah Ditjen Perbendaharaan Provinsi Sulawesi Tenggara kembali melaksanakan kegiatan yang melibatkan unsur satker. Pelaksanaan kegiatan yang berupa acara sosialisasi ini dilaksanakan pada hari Kamis (23/9), bertempat di Hotel Athaya Kendari.
Tema sosialisasi yang diusung kali ini adalah ”Mewujudkan Pelaksanaan Perbendaharaan yang Handal bagi Satuan Kerja Lingkup Kantor Wilayah Ditjen Perbendaharaan Provinsi Sulawesi Tenggara”. Acara ini dihadiri oleh para pejabat KPA/PPK dari 176 satker mitra kerja Kanwil, khususnya satker-satker lingkup KPPN Kendari sebagai KPPN Pembayar yang meliputi 6 Kabupaten, yaitu Kabupaten Bombana, Kabupaten Buton Utara, Kabupaten Konawe Utara, Kabupaten Konawe Selatan, Kabupaten Konawe dan Kota Kendari.
Acara sosialisasi ini juga merupakan kelanjutan rangkaian acara sosialisasi sebelumnya yang telah diaksanakan oleh Kanwil DJPBN Provinsi Sulawesi Tenggara pada satker-satker lingkup KPPN Raha, KPPN Bau-Bau, dan KPPN Kolaka di setiap kota tersebut.
Kepala Kantor Wilayah DJPBN Provinsi Sulawesi Tenggara, dalam sambutannya yang dibacakan oleh Pejabat Sementara Kakanwil, Denny F. Singawiria, menjelaskan bahwa proses pengelolaan APBN yang transparan dan akuntabel dapat dicapai melalui proses pengelolaan keuangan yang handal. Untuk mencapai tingkat kehandalan yang memadai tersebut, diperlukan sedikitnya 3 elemen penting, yaitu peningkatan kapasitas personil (sumber daya manusia), kerja sama antar lini pemerintahan, serta komitmen pimpinan di setiap Kementerian/Lembaga terhadap pengelolaan keuangan negara. ”Untuk itu, melalui acara sosialisasi secara terpadu ini, ketiga elemen dimaksud diharapkan dapat terlaksana sebagai bagian dari pembinaan atas pelaksanaan perbendaharaan yang baik serta proses peningkatan peran serta satker dalam pengelolaan keuangan negara,” papar Denny.
Lebih lanjut disampaikan pula bahwa hingga bulan Agustus 2010, masih terdapat permasalahan-permasalahan dalam pelaksanaan perbendaharaan di wilayah Provinsi Sulawesi Tenggara. ”Penyerapan dana yang masih tergolong rendah untuk periode yang telah memasuki triwulan ketiga ini mengindikasikan adanya hambatan dalam pelaksanaannya,” ujar Denny, ”dan seringnya revisi DIPA serta kurangnya kelengkapan persyaratan pengajuan TUP sehingga petugas satker berulang-ulang datang ke Kanwil DJPBN menunjukkan lemahnya tingkat ketepatan perencanaan dan tingkat pemahaman satker terhadap pelaksanaan perbendaharaan.” Demikian pula yang terkait dengan pelaporan keuangan tingkat wilayah, seperti rendahnya tingkat kepatuhan rekonsiliasi data serta ketidaklengkapan komponen Laporan Keuangan K/L (LKKL) tingkat wilayah yang diterima merupakan masalah yang perlu dibenahi.
Acara sosialisasi tersebut dibagi menjadi 3 sesi, di mana pemateri/narasumber pada setiap sesi tersebut adalah masing-masing Kepala Bidang lingkup Kanwil DJPBN Provinsi Sulawesi Tenggara yang mencakup Bidang Pelaksanaan Anggaran, Bidang Pembinaan Perbendaharaan, dan Bidang Akuntansi dan Pelaporan. Acara yang dilaksanakan selama satu hari tersebut diikuti peserta dengan antusias, terbukti dengan banyaknya peserta yang menggunakan kesempatan untuk bertanya jawab secara langsung dengan narasumber yang berkompeten terkait permasalahan teknis yang sering dijumpai satker dalam hal pengelolaan APBN.
Setelah berakhirnya sesi materi, panitia menyelenggarakan post-test yang diikuti oleh seluruh peserta. Hal ini untuk mengetahui sejauh mana tingkat pemahaman peserta terhadap materi-materi yang telah diberikan. Untuk memotivasi dan juga sebagai bentuk apresiasi terhadap para peserta sosialisasi, panitia memberikan kenang-kenangan kepada tiga peserta yang memperoleh nilai post-test terbaik, yaitu Yusran Yunus dari Polres Konawe Selatan sebagai peserta dengan nilai terbaik pertama, Heni Hadi Purwanto dari Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Provinsi Sulawesi Tenggara sebagai terbaik kedua, dan Abdul Razak dari Kantor Bahasa Sulawesi Tenggara sebagai terbaik ketiga.
Diharapkan acara sosialisasi terpadu ini dapat memberikan manfaat bagi para satker mitra kerja maupun bagi segenap komponen lingkup Kanwil DJPBN Provinsi Sulawesi Tenggara dalam rangka pelaksanaan perbendaharaan yang handal sehingga dapat tercapai outcome berupa pengelolaan keuangan yang transparan dan akuntabel.
Oleh: Andi Permadi – Kontributor Kanwil DJPBN Prov Sultra
- Regional
- Dilihat: 3421