Berita Nasional

(Seputar Ditjen Perbendaharaan)

Menjaring Calon Eselon II Dengan Konsep The Right Man On The Right Place

Liputan Assesment Calon Pejabat Eselon II Ditjen Perbendaharaan 2010
Jakarta, perbendaharaan.go.id &ndash Pelaksanaan prinsip the right man on the right place  menjadi komitmen yang dipegang Kuat oleh Ditjen Perbendaharaan. Hal ini terlihat dari komitmen Ditjen Perbendaharaan untuk melakukan seleksi dalam bentuk assessment bagi calon pejabat eselon II. Sebanyak 24 pejabat eselon III yang telah melalui seleksi ketat sebelumnya, diikutsertakan dalam kegiatan ini untuk mengisi lima kursi jabatan eselon II yang kosong di lingkup Ditjen Perbendaharaan.

Sekretaris Ditjen Perbendaharaan, K.A. Badaruddin, dalam acara pembukaan Assesment Calon Pejabat Eselon II, Senin (25/10), menyampaikan bahwa upaya ini digunakan untuk mendapatkan calon pejabat eselon II yang kompeten melalui mekanisme yang obyektif , transparan dan akuntabel. &ldquoKita ingin mendapatkan pejabat eselon II yang lebih objektif. Jadi, kalau dulu-dulu objektif, sekarang lebih objektif,&rdquo tegas beliau.

Assessment ini dimaksudkan untuk memenuhi kebutuhan pengisian kursi eselon II yang kosong pada Ditjen Perbendaharaan dalam jangka pendek. Kebutuhan yang ada saat ini diperuntukan bagi Kanwil Ditjen PBN Provinsi Bengkulu, Bangka Belitung, Sulawesi Tengah, Gorontalo, dan Maluku Utara. Sementara itu, untuk kebutuhan dalam waktu dekat, adalah empat kursi eselon II yang akan segera kosong, karena pejabat terkait akan segera memasuki masa purna tugas.

K.A. Badaruddin meminta seluruh peserta assessment untuk bersungguh-sungguh dalam kegiatan ini. Beliau tidak menginginkan para peserta berkecil hati atas peluang yang ada. Bahkan, beliau dengan tegas menjamin objektifitas pemilihan calon pejabat eselon II. 

Kriteria peserta assessment yang digunakan terdiri dari beberapa komponen, yaitu mempunyai integritas tinggi dan kapabilitas, pangkat/golongan minimal Pembina Tk.I (IV/b), telah dua kali menduduki dua bidang jabatan eselon III yang berbeda, pendidikan minimal Sarjana, tidak pernah dijatuhi hukuman disiplin tingkat sedang/berat, serta tidak menjalani hukuman disiplin minimal tingkat ringan dalam dua tahun terakhir.

assesment Eselon II Ditjen Perbendaharaan24 calon pejabat eselon II tersebut terdiri dari 13 pejabat lingkup kantor pusat, dan 11 pejabat lingkup kantor daerah. Mereka akan diuji dalam lingkup materi soft competency, dan hard competency. Soft competency tersebut mengacu pada pengujian kesesuaian dengan Standard kompetensi jabatan.

Sementara itu, metode penilaian hard competency meliputites tertulis, wawancara, dan presentasi. Unsur yang dinilai  mengenai penguasaan teknis pekerjaan dan tupoksi secara konseptual maupun bersifat teknis. Ide cemerlang, motivasi, inisiatif, kepercayaan diri, kemampuan berfikir analitis, kemampuan pencapaian keberhasilan, dan kepemimpinan, tidak luput dari penilaian.

Terakhir, K.A. Badaruddin berharap kepada para peserta agar menjaga stamina dan kesehatan, sehingga dapat mengikuti tes dengan baik. Lebih penting dari itu, beliau mengingatkan agar seluruh peserta dapat menjaga sportifitas dalam berkompetisi.

Assesment akan berlangsung sejak 25 s.d 28 Oktober 2010. Para penguji merupakan Direktur lingkup Ditjen Perbendaharaan. Tentunya, melalui metode assessment ini kita akan berharap mendapat pejabat eselon II baru yang terbaik.

 

Oleh:  Novri H.S. Tanjung dan Tino A. Prabowo &ndash Media Center Ditjen Perbendaharaan

 

Hak Cipta Direktorat Jenderal Perbendaharaan (DJPb) Kementerian Keuangan RI
Manajemen Portal DJPb - Gedung Prijadi Praptosuhardo II Lt. 1
Jl. Lapangan Banteng Timur No. 2-4 Jakarta Pusat 10710
Call Center: 14090
Tel: 021-386.5130 Fax: 021-384.6402

 

 

IKUTI KAMI

 

PENGADUAN

 

 

Search

Kantor Wilayah Provinsi, Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara (KPPN) 

(Daftar Kantor Vertikal DJPb Selengkapnya ..)